Editor: DR MDQ

Kejaksaan Agung (Kejagung) menyatakan berkas penyidikan kasus dugaan pembunuhan berencana dan Obstruction of Justice yang melibatkan tersangka Ferdy Sambo cs sudah dinyatakan lengkap atau P-21. Para tersangka dugaan pembunuhan Brigadir J akan segera disidang.

Jakarta, Banuaterkini.com - Menanggapi hal tersebut pihak kepolisian menyampaikan apresiasi kepada tim khusus dan Kejagung yang terus bekerja, berkolaborasi dan bersinergi untuk merampungkan berkas penyidikan perkara tersebut.

Menurut Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo, lengkapnya dua berkas perkara tersebut, merupakan bukti komitmen Polri, tim khusus dan Kejagung dalam mengusut tuntas kasus pembunuhan berencana maupun Obstruction of Justice.

"Sejak awal Polri, tim khusus dan pihak Kejagung terus berkoordinasi untuk segera merampungkan dua perkara itu. Sejak awal semangat kami adalah mengusut tuntas kasus tersebut," kata Dedi kepada wartawan, Jakarta, Rabu (28/09/2022).

Untuk saat ini, lanjut Dedi, pihak tim khusus Polri akan segera berkoordinasi dengan pihak Kejagung untuk proses administrasi P-21. Kemudian akan dilanjutkan untuk proses tahap penyerahan barang bukti dan tersangka atau tahap II.

"Nanti penyidik ke JPU untuk mengambil surat P-21 nya dan dipersiapkan langkah-langkah lanjutnya oleh penyidik terkait tahap II," imbuh Dedi.

Sebelumnya, Kejagung menyatakan, bahwa kasus dugaan pembunuhan berencana dan Obstruction of Justice telah lengkap. Dengan begitu, para tersangka akan segera menjalani proses persidangan.

"Persyaratan formil dan materiil telah terpenuhi sebagaimana ditentukan di dalam KUHAP. Penyidik menyerahkan ke jaksa untuk disidangkan," pungkas Jampidum Kejagung Fadil Zumhana.