Komisi VII DPR RI Bersama JARAK Lakukan Investigasi Mafia Tambang di Kaltim

Banuaterkini.com - Senin, 4 Juli 2022 | 18:37 WIB

Post View : 3


Jaringan Aktivis Indonesia (Jarak) foto bersama seusai audiensi dengan Komisi VII DPR RI, Senin (04/07/22) di Komplek Parlemen, Senayan Jakarta. 

Editor: Indra SN

DPR RI sepakat akan melakukan kerjasama dengan Jaringan Aktivis Indonesia (JARAK) melakukan investigasi terkait mafia batubara di Kalimantan Timur.

Jakarta, Banuaterkini.com - Penegasan tersebut disampaikan Ketua Komisi VII DPR RI, Sugeng Suparwoto saat beraudiensi dengan JARAK, Senin (04/07/22) di Ruang Rapat Komisi VII Senayan Jakarta.

"Kita sepakat Kepolisian dalam melakukan penindakan terhadap pelanggaran-pelanggaran tentang mafia batubara di Kaltim tidak efektif. Makanya saya simpulkan Komisi VII siap berkolaborasi untuk investigasi tentang pelanggaran-pelanggaran yang diduga dilakukan oleh Ratu Koridor atau TP," ujar Ketua Komisi VII DPR RI, Sugeng Puparwoto saat menerima audiensi JARAK, seperti dikutip Banuaterkini.com, Senin (04/07/22) di Jakarta.

Selanjutnya, dikatakan Sugeng, Komisi VII juga akan terus melakukan koordinasi dengan JARAK dalam mengungkap kasus mafia batu bara.

Menurut Sugeng, pihaknya sangat menyambut baik keterlibatan JARAK yang melakukan audiensi mengenai persoalan tambang-tambang ilegal.

"Saya sebagai ketua Komisi VII siap bersama kawan kawan Jarak untuk turun ke lapangan dalam mengawal kasus dugaan mafia tambang batubara ilegal. Selama untuk kepentingan rakyat, mari kita bersama-sama dan catat dimanapun kalian ingin diskusi membahas ini, biar saya yang datang ke tempat kalian." tegas politisi Partai NasDem tersebut.

Sementara itu, Ketua Jaringan Aktivis Indonesia (JARAK), Dony Manurung mengapresiasi Ketua Komisi VII DPR RI yang telah menerima dia bersama aktivis Jarak lainnya.

Halaman:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Berita Terkini

BANNER 728 X 90-rev