Penyidikan kasus dugaan korupsi yang melibatkan Harun Masiku (HM) kembali memanas. Mantan Direktur Jenderal Imigrasi Ronny F. Sompie (RFS) diperiksa oleh tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Jumat (05/01/2025).

Banuaterkini.com, JAKARTA - Kehadirannya sebagai saksi terkait penyidikan dengan tersangka Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto (HK) dan advokat Donny Tri Istiqomah (DTI).

“Betul, saksi RFS telah hadir hari ini. Yang bersangkutan dimintai keterangan di perkara tersangka HM, HK, dan DTI,” ujar Juru Bicara KPK, Tessa Mahardhika Sugiarto, dikutip dari Antara.com.

Ronny tiba di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, pukul 10.00 WIB didampingi beberapa orang. Namun, penyidik KPK belum memberikan rincian terkait materi pemeriksaan.

Kasus ini bermula ketika KPK menetapkan Harun Masiku sebagai tersangka atas dugaan penyuapan terhadap Anggota KPU Wahyu Setiawan untuk menetapkannya sebagai anggota DPR RI dari Dapil I Sumatera Selatan pada periode 2019-2024.

Pada Selasa (24/12/2024), KPK juga menetapkan dua tersangka baru, yaitu Hasto Kristiyanto dan Donny Tri Istiqomah.

Ketua KPK, Setyo Budiyanto, menyebut bahwa Hasto mengatur dan mengendalikan DTI untuk melobi Wahyu dan menyerahkan uang suap senilai 19.000 dolar Singapura dan 38.350 dolar AS.

Hasto juga diduga melakukan upaya perintangan penyidikan (obstruction of justice), termasuk mengarahkan saksi untuk memberikan keterangan palsu dan memerintahkan perusakan barang bukti.

Sementara itu, Harun Masiku telah berstatus buron sejak 17 Januari 2020 dan masuk dalam daftar pencarian orang (DPO).