Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Selatan (Kalsel) terus mengupayakan pembangunan infrastruktur strategis yang menghubungkan Pulau Kalimantan dan Pulau Laut.
Banuaterkini.com, BATULICIN - Gubernur Kalsel, H Muhidin, bersama jajaran pemerintah daerah dan pusat, baru-baru ini meninjau progres pembangunan jembatan yang akan menghubungkan Kabupaten Tanah Bumbu dan Kotabaru.
Proyek ini dipandang strategis untuk memperkuat konektivitas antar daerah, mendukung pertumbuhan ekonomi, dan meningkatkan aksesibilitas masyarakat.
Saat ini, pembangunan tahap pertama sepanjang 350 meter dan tahap kedua sepanjang 400 meter telah selesai, sehingga total 750 meter jembatan berhasil dikerjakan.
Dalam kunjungan tersebut, Plt Kadis PUPR Kalsel, M Yasin Toyib, menyampaikan rencana pembiayaan proyek senilai Rp5,9 triliun.
Untuk tahap awal, alokasi dana sebesar Rp1,2 triliun telah direncanakan, yaitu Rp500 miliar pada tahun 2024 dan Rp750 miliar pada tahun 2025.
Pemerintah daerah berharap pembiayaan proyek ini sepenuhnya diambil alih oleh pemerintah pusat agar dapat mempercepat realisasi pembangunan.
Peninjauan ini juga dihadiri oleh sejumlah pejabat, termasuk Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq, Sekretaris Daerah Roy Rizali Anwar, dan perwakilan dari berbagai dinas di Kalsel.
Kehadiran para pemangku kepentingan menunjukkan dukungan penuh terhadap proyek yang diharapkan menjadi ikon baru infrastruktur Kalsel.