Baru tahu, ternyata sesekali tidak makan daging sangat bermanfaat bagi para penderita penyakit hati stadium lanjut seperti sirosis.
Banuaterkinii.com, JAKARTA - Hasil penelitian baru yang dipublikasikan dalam jurnal Clinical and Translational Gastroenterology menunjukkan, bahwa para penderita sirosis stadium lanjut sesekali dianjurkan menghindari makan daging.
Dikutip dari Antaranews.com, penderita sirosis biasanya memiliki kadar amonia tinggi karena hati gagal mengeluarkan racun itu dari dalam tubuh. Racun itu selanjutnya dapat mengalir ke otak dan menimbulkan komplikasi.
Hasil penelitian sebelumnya mengindikasikan bahwa beralih ke diet vegetarian dapat menurunkan level amonia pada penderita penyakit hati yang mengalami masalah kognitif.
"Sangat sulit melakukan perubahan pola makan dan perilaku dalam jangka panjang. Kami bertanya-tanya apakah melakukan perubahan sesekali bisa menjadi pilihan bagi pasien-pasien ini," kata Dr. Jasmohan Bajaj, salah penulis studi tersebut, dalam siaran pers yang dikutip oleh Medical Daily pada Minggu (05/06/2024).
"Pasien sirosis harus tahu bahwa melakukan perubahan positif dalam pola makan mereka tidak selalu sulit," katanya.
Oleh karena itu, para peneliti melakukan penelitian dengan melibatkan 30 penderita sirosis yang suka makan daging di Richmond VA Medical Center.
Mereka dibagi dalam tiga kelompok, dan masing-masing kelompok mendapat satu dari tiga jenis burger dengan kandungan protein 20 gram, yakni burger dengan daging bagi atau sapi, burger dengan vegan pengganti daging, dan burger kacang vegetarian.
Para pasien pada awalnya memiliki profil bakteri usus yang serupa.