Kominfo Minta Operator Tanggung Jawab, Soal Bocornya 1,3 Miliar Data SIM Card

Banuaterkini.com - Rabu, 7 September 2022 | 08:18 WIB

Post View : 68

Kominfo minta operator tanggung jawab soal kebocoran 1,3 miliar data SIM Card. @BANTENRAYA/PMJ News.

Laporan: Ariel S  Editor: DR MDQ Elbanjary 

Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) meminta operator seluler bertanggung jawab terhadap terjadinya kebocoran 1,3 miliar data pelanggan SIM Card. Pasalnya, operator seluler merupakan pihak yang mengendalikan data tersebut. 

Jakarta, Banuaterkini.com - Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kemenkominfo, Semuel Abrijani Pangerapan menjelaskan operator seluler merupakan pihak yang berwenang menyimpan data penggunanya. Jika data pelanggan bocor, maka operator wajib bertanggung jawab.

"Jadi sesuai Undang-Undang ITE, itu setiap pengendali data wajib menjaga keamanan dan juga kerahasiaannya. Memang, mereka harus mempunyai suatu sistem yang comply dan tanggung jawab," ungkap Semuel di Jakarta seperti dikutip Bantenraya.com, Selasa (06/09/2022).

Semuel menyebut Kemenkominfo sudah menggelar rapat koordinasi dengan seluruh operator seluler.

Berdasarkan rapat koordinasi, operator diminta melakukan investigasi mendalam mengenai data-data yang bocor, penyebabnya, hingga mencari siapa pelaku pembocor datanya.

"Semua harus memastikan, ngecek jangan sampai ada kebocoran yang belum ditutup, ini kita sampaikan tadi. Sekali lagi ini jadi tanggung jawab pengendali dan mereka harus comply dengan aturan-aturan yang ada," ucapnya.

Semuel menilai kebocoran data juga tidak bisa ditelusuri dari sisi pelanggaran administratif belaka, melainkan dari sisi pidananya.

Karena itu, Kemenkominfo telah berkoordinasi dengan Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri.

Halaman:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Berita Terkini

BANNER 728 X 90-rev