Risa Amelia, mahasiswi Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI), berhasil mencuri perhatian dalam Wisuda Sarjana ke-35 STAI Rakha Amuntai, Sabtu (03/05/2025), setelah dinobatkan sebagai wisudawan terbaik dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) nyaris sempurna: 3,97.
Banuaterkini.com, AMUNTAI, HULU SUNGAI UTARA - Berbekal dedikasi tinggi dan konsistensi dalam belajar, Risa Amelia, mahasiswi asal Tabalong, Kalimantan Selatan, tampil sebagai lulusan terbaik STAI Rakha Amuntai tahun akademik 2024/2025.
Ia menjadi simbol inspirasi di tengah 285 wisudawan dan wisudawati yang mengikuti prosesi wisuda yang berlangsung di Aula Rudi Arifin, Kota Amuntai.
Pencapaian Risa bukan hanya angka, tapi cerminan dari kerja keras, doa orang tua, serta bimbingan para dosen.
Dalam laporannya, Wakil Ketua I STAI Rakha, Rahmani Abdi, menyebutkan bahwa IPK Risa adalah yang tertinggi di antara seluruh peserta dari tiga program studi: Pendidikan Agama Islam, Hukum Keluarga Islam, dan Tadris Bahasa Inggris.
"Risa Amelia mencatat IPK 3,97, tertinggi tahun ini, berasal dari Prodi PAI," ungkap Rahmani saat menyampaikan laporan akademik.
Dalam suasana haru, Risa Amelia menyampaikan rasa syukurnya atas pencapaian ini.
Ia juga berbagi pesan menyentuh kepada teman-teman wisudawan lainnya.
“Prestasi ini saya persembahkan untuk kedua orang tua saya yang selalu mendukung dan mendoakan, serta untuk semua pengajar di STAI Rakha yang telah membimbing saya sampai ke titik ini,” kata Risa saat diwawancarai usai prosesi.
Risa juga menyampaikan terima kasih yang mendalam kepada seluruh civitas akademika STAI Rakha Amuntai.
“Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada semua pihak kampus yang telah membantu kami melewati berbagai lika-liku perkuliahan. Kita di sini tidak hanya mewakili individu, tetapi juga orang-orang yang telah melewati perjalanan panjang penuh dengan tantangan dan tentunya pembelajaran,” ungkapnya.
Ia juga berharap para lulusan STAI Rakha bisa menjadi agen perubahan di tengah masyarakat.
“Semoga kita semua bisa menjadi sarjana yang tidak hanya pintar secara akademik, tapi juga bermanfaat bagi lingkungan sekitar,” tambahnya.
Ketua STAI Rakha, Dr Rif’an Syafruddin, turut memuji para lulusan dalam pidatonya. Ia menegaskan bahwa nilai seseorang bukan ditentukan dari gelar semata, tetapi dari manfaat yang diberikannya kepada orang lain.
“Kembalilah ke masyarakat, buat orang tua bangga, dan tebarkan ilmu serta kebaikan di mana pun kalian berada,” pesannya.
Acara wisuda ke-35 ini dihadiri sejumlah tokoh penting, termasuk Sekretaris Daerah Kabupaten Hulu Sungai Utara Adi Lesmana, Koordinator Kopertais Wilayah XI Kalimantan, Kepala Kemenag HSU, serta jajaran civitas akademika dan para tamu undangan.