Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) memberikan klarifikasi atas informasi yang ramai beredar di media sosial terkait sembako berfoto salah satu pasangan calon (Paslon) bupati yang beredar di wilayah tersebut.
Banuaterkini.com, BARABAI - Informasi ini telah menimbulkan spekulasi di tengah masyarakat menjelang Pilkada. Menanggapi hal ini, Ketua Baznas HST, Syahruji, menegaskan bahwa tidak ada upaya dari pihaknya untuk memasukkan unsur kampanye dalam bantuan yang mereka salurkan.
Syahruji menjelaskan bahwa sembako yang disalurkan oleh Baznas HST merupakan hasil kolaborasi antara Baznas, PDAM, dan Pemkab HST, di mana setiap paket sembako dilengkapi dengan logo dari masing-masing pihak yang terlibat.
Ia menegaskan bahwa Baznas HST tidak memasukkan foto salah satu Paslon dalam paket sembako untuk kepentingan tertentu.
“Beredarnya informasi di media sosial bahwa Baznas HST menyalurkan atau menyimpan sembako dengan foto salah satu Paslon untuk dibagikan itu tidak benar,” ujarnya dikutip dari Banjarmasinpost.co.id, Kamis (07/11/2024).
Syahruji mengungkapkan bahwa tumpukan sembako yang disalurkan Baznas memang sempat memuat foto salah satu Paslon. Namun, setelah berkonsultasi dengan Bawaslu HST, pihaknya memutuskan untuk menahan penyaluran sembako tersebut hingga bungkusan diganti.
"Sembako yang masih ada fotonya tidak kami bagikan lagi," jelasnya.
Ia menambahkan bahwa sembako yang diterima Baznas HST berasal dari dana Corporate Social Responsibility (CSR) PDAM HST, dengan rincian sebesar Rp300 juta dalam bentuk transfer dana dan sembako senilai Rp933 juta yang diterima Baznas dalam bentuk barang.
Sebagai langkah lebih lanjut untuk menjaga netralitas, Baznas memutuskan mengganti bungkusan sembako yang memuat foto Paslon dengan kantong kresek polos yang tidak memuat unsur kampanye.