Anggota Komisi IV DPRD Wahyudi Rahman berfoto bersama Forum Komunikasi Petani Muda Tapin (Dok. Humas DPRD Kalsel)
TAPIN, BANUATERKINI.com – Anggota Komisi IV DPRD Kalimantan Selatan (Kalsel) Wahyudi Rahman mengharapkan agar Pemerintah merangkul kalangan petani, agar setiap program yang dibuat tepat sasaran.
“Harusnya Pemerintah Daerah dan Provinsi lebih banyak merangkul untuk berkomunikasi dengan para petani sehingga program lebih tepat sasaran,” ujar Anggota DPRD Fraksi PDI Perjuangan Kalsel, Wahyudi Rahman saat berdialog dengan Forum Komunikasi Petani Muda Tapin, Sabtu (14/05/22)
Gabas sapaan akrab Wahyudi Rahman, menyatakan telah menerima banyak aduan kaum milenial yang tergabung dalam forum tersebut.
“Tenyata banyak masalah yang diderita petani. Diantaranya soal biaya usaha tani yang kian tinggi, kurangnya ketersediaan Alsintan modern, kesulitan menjual produk usai panen dan lainnya,” ujarnya.
Ia menilai sebenarnya ini masalah klasik yang tidak kunjung selesai. Padahal, sebagian besar penduduk Tapin menggantungkan hidupnya di bidang pertanian.
Seperti dikutip dari laman https://dprd.kalselprov.go.id, Gabas juga meminta agar pemegang kebijakan jangan terlalu memaksakan program yang diadopsi daerah lain tanpa memperhatikan kearifan lokal.
“Akibatnya produk tidak laku dan petani tidak tahu harus menjual kemana. Kemudian produk pertanian lokal juga harus di dorong,” ucap politikus itu.
Ia berjanji membawa permasalah ini dalam rapat koordinasi di DPRD Kalsel ke depannya. Kemudian ia juga akan meminta relasinya di daerah mendorong dan melanjutkan permasalah ini di tingkat Kabupaten.