Setelah vakum lebih dari tiga tahun, Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kabupaten Barito Kuala (Batola) resmi kembali aktif dengan pengukuhan kepengurusan baru untuk periode 2025–2030.

Banuaterkini.com, BARITO KUALA — Acara pelantikan berlangsung khidmat di Aula Jamhuri Aisyah, Handil Bakti, Jumat (23/05/2025), dan diwarnai semangat baru untuk membangkitkan sektor usaha lokal.

Zulkifli HJB atau Zulkifli Fitriansyah resmi menjabat sebagai Ketua Kadin Barito Kuala.

Dalam sambutannya, Zulkifli menyatakan tekad kuat untuk menjadikan Kadin Batola sebagai ruang kolaborasi aktif antara pelaku usaha dan pemerintah daerah.

“Kadin Batola harus menjadi motor penggerak perubahan. Kami ingin membantu pelaku UMKM agar mereka bisa berkembang dan bersaing di pasar yang makin terbuka,” ucap Zulkifli penuh optimisme.

Sebagai sosok yang telah lama berkecimpung di dunia usaha dan merupakan putra asli Barito Kuala, Zulkifli menyampaikan visi besar untuk membangun ekosistem ekonomi daerah yang sehat dan berkelanjutan.

Ia berjanji memperkuat kemitraan dengan pemerintah, lembaga keuangan, serta dunia pendidikan.

“Kami akan membangun jembatan antara dunia usaha dan pemerintah. Visi Batola Satu menjadi landasan kami dalam menciptakan pertumbuhan ekonomi yang merata dan berkeadilan,” tegasnya.

Program-program strategis telah disiapkan, mulai dari pelatihan dan pendampingan UMKM, fasilitasi permodalan, hingga pemberdayaan pengusaha muda.

Zulkifli juga mengajak seluruh elemen usaha untuk lebih berinovasi menghadapi tantangan zaman.

“Kami siap menjadi mitra strategis pemerintah daerah. Bersama anggota Kadin dan pelaku usaha, kami optimistis mampu menciptakan perubahan nyata untuk ekonomi Barito Kuala,” ungkapnya lagi.

Bupati Barito Kuala, Bahrul Ilmi, yang hadir dalam pengukuhan, memberikan apresiasi atas semangat dan visi kepengurusan baru Kadin Batola.

Ia menyebut pengukuhan ini sebagai momen penting setelah kekosongan organisasi selama lebih dari tiga tahun.

“Alhamdulillah, hari ini kita mengukuhkan ketua dan jajaran pengurus Kadin Batola. Ini momen penting. Pengurus yang baru adalah anak muda yang energik, dan insya Allah mampu memimpin Kadin untuk lebih fokus pada pengembangan ekonomi masyarakat, khususnya UMKM,” ujar Bahrul.

Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi dalam menghadapi berbagai tantangan pembangunan daerah.

“Setiap masalah harus kita pecahkan bersama, saling dukung dan bahu-membahu demi kemajuan ekonomi Barito Kuala,” imbuhnya.

Dukungan juga datang dari Ketua Kadin Kalimantan Selatan, Shinta Laksmi Dewi.

Ia menyebut kebangkitan Kadin Batola sebagai angin segar bagi dunia usaha di Kalimantan Selatan.

“Kami sangat mengapresiasi kehadiran Bupati Bahrul Ilmi yang mendukung penuh kebangkitan Kadin di Batola. Selamat kepada Pak Zul dan jajaran. Harapannya, Kadin bisa bersinergi dengan pemerintah daerah untuk mendorong kemajuan ekonomi, terutama UMKM,” ujarnya.

Shinta menyoroti pentingnya peningkatan kapasitas dan legalitas UMKM, khususnya yang bergerak di sektor industri rumahan.

“UMKM Batola perlu naik kelas. Mereka harus memenuhi standar nasional seperti SNI dan perizinan memadai. Potensi mereka sangat besar, bahkan bisa menopang pertumbuhan ekonomi hingga 8 persen,” tandasnya.

Kebangkitan Kadin Batola ini diharapkan menjadi babak baru dalam geliat ekonomi daerah, menjadikan Barito Kuala sebagai pusat UMKM tangguh dan mandiri, sekaligus mendorong pemerataan kesejahteraan masyarakat di lumbung pangan Kalimantan Selatan tersebut.