Prabowo di Rusia: Indonesia Tak Mau Ikut Blok-blokan

Redaksi - Senin, 23 Juni 2025 | 07:56 WIB

Post View : 1

Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto menyampaikan prinsip Indonesia atas konflik global dalam pleno St. Petersburg International Economic Forum (SPIEF) 2025 di ExpoForum Convention and Exhibition Centre, St. Petersburg, Rusia, pada Jumat, 20 Juni 2026 (BANUATERKINI/BPMI Setpres)

Presiden Prabowo Subianto kini membawa suara Indonesia ke panggung dunia. Dalam forum ekonomi internasional bergengsi SPIEF 2025 yang digelar di St. Petersburg, Rusia, Jumat (20/6/2026), Prabowo menegaskan sikap Indonesia yaitu netral, tidak memihak, dan selalu dorong damai.

Banuaterkini.com, JAKARTA – Menurut Presiden Indonesia tetap pada prinsip sebagai negara Nob Blok dan cinta damai.

“Kita tetap nonblok. Tidak ikut-ikutan. Yang penting damai,” tegas Prabowo dalam forum yang dihadiri Presiden Rusia Vladimir Putin, serta para pemimpin dan pebisnis dunia lainnya.

Prabowo menyebut, sejak dulu Indonesia selalu berada di jalur tengah.

Dalam konflik Ukraina misalnya, dua tahun lalu Indonesia sudah pernah mengusulkan gencatan senjata segera. Rusia, katanya, merespons usulan itu dengan positif.

Ia juga mencontohkan Korea, yang meski belum berdamai resmi sejak perang tahun 1950-an, tetap bisa menjaga stabilitas lewat gencatan senjata dan zona demiliterisasi yang diawasi PBB.

“Kita ingin seperti itu. Damai dulu, baru bicara penyelesaian. Kalau saling serang terus, rakyat yang jadi korban,” ujarnya.

Apa Artinya Buat Kita?

Buat masyarakat Indonesia, sikap ini penting karena mencerminkan nilai-nilai luhur bangsa: damai, netral, dan bijak.

Di tengah konflik global yang bisa berdampak ke ekonomi dan keamanan, Indonesia memilih berdiri di tengah.

Tidak ikut perang, tapi aktif bicara soal perdamaian.

Ini juga menunjukkan bahwa di bawah kepemimpinan Prabowo, Indonesia tetap melanjutkan kebijakan luar negeri bebas aktif yang jadi dasar hubungan internasional RI sejak dulu.

Bahas Iran Juga

Tak hanya soal Ukraina, Prabowo juga bicara soal situasi di Timur Tengah, khususnya Iran.

Dalam pertemuannya dengan Putin, ia mendorong Rusia untuk membantu meredakan ketegangan.

“Rusia punya pengaruh besar. Kita ingin semua pihak menurunkan tensi. Kita cari solusi damai,” kata Prabowo kepada wartawan.

Indonesia Bicara, Dunia Mendengar

SPIEF 2025 bukan acara biasa. Forum ini menjadi tempat dunia bertukar ide soal ekonomi global, stabilitas politik, dan investasi masa depan.

Kehadiran Prabowo menegaskan bahwa suara Indonesia kini mulai diperhitungkan dalam urusan besar dunia. 

Laporan: Ariel Subarkah
Editor: Ghazali Rahman

Halaman:
Baca Juga :  China Serukan Israel Segera Lakukan Gencatan Senjata di Gaza

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Berita Terkini

BANNER 728 X 90-rev