RANS303 INDOSEVEN RANS303

PUPR Kalsel Bakal Bentuk UPT Jaringan Infrastruktur Kawasan Perkantoran

Redaksi - Kamis, 11 Juli 2024 | 11:39 WIB

Post View : 0

Ilustrasi: Tangkapan layar kawasan Kantor Gubernur Kalsel. BANUATERKINI/AkunYouTube Arief Arrachman.

Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Kalsel bakal membentuk Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pengelola Jaringan Infrastruktur Kawasan Perkantoran Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalsel.

Banuaterkini.com, BANJARBARU - Kepala Bidang Cipta Karya Dinas PUPR Kalsel, Agung Dewanto, menyebutkan, bahwa pihaknya sudah sejak dua tahun lalu mengajukan pembentunkan UPT dimaksud.

."Kami sudah hampir 2 tahun ini telah mengajukan pembentukan UPT mengenai Pengelola Jaringan Infrastruktur Kawasan Perkantoran Pemprov Kalsel," kata Agung Dewanto, seperti dilansir Infopublik, Senin (17/05/2021) lalu.

Menurutnya, pembentukan UPT Pengelola Jaringan Infrastruktur Kawasan Perkantoran ini sangat penting sekali dalam pengelolaan aset-aset yang harus dikelola dan kinerjanya harus dijaga agar bisa difungsikan dengan baik.

"Jadi UPT ini fungsi dan kerjanya meliputi penataan kawasan perkantoran, perbaikan jalan, pengelolaan air limbah, drainase, pemotogan rumput, jaringan listrik dan lainnya," ucapnya, dikutip Banuaterkini.com, Kamis (11/07/2024).

Oleh karena itu, pembuatan UPT ini sudah mengajukan ke Kementerian dalam negeri dan hasil dari ajuan tersebut disarankan untuk perbaikan kearah urusan di PUPR saja.

Sehingga akhirnya diubah menjadi UPT  Pelaksana Teknis Pengelola Jaringan Infrastruktur kawasan perkantoran.

"Jadi sementara belum bisa karena di Kemendagri ada semacam moratorium. Sedangkan saat ini mendesak harus ada UPT ini," ungkapnya.

Ia berharap akan memiliki dampak dari pembentukan UPT ini, karena nantinya kawasan perkantoran ada mengelola aset-aset diluar dari perkantoran.

Jadi kalau ada kerusakan di area perkantoran seperti kerusakan jalan, listrik, drainase, air limbah dan ini menjadi salah satu tugas pokok Standar Pelayanan Minimal (SPM).

"SPM kita ada dua yaitu air bersih dan air limbah. Air bersih sudah kita penuhi dan air limbah belum terpenuhi. Jadi keinginan kita untuk mengelola air limbah yang mana ini nantinya akan kita kembangkan menjadi pengelolaan air limbah regional," pungkasnya. (MC Kalsel).

Laporan: Syauqi Azmi
Editor: Ghazali Rahman

Halaman:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Berita Terkini

BANNER 728 X 90-rev