Suasana penuh keakraban kembali mewarnai pagi di Jalan Sultan Adam, Banjarmasin, Jumat (26/9). Sejak matahari baru meninggi, ratusan warga berbondong-bondong mendatangi lokasi program Berbagi Sarapan Gratis yang digelar Rumah Zakat Kalimantan Selatan.
Banuaterkini.com, BANJARMASIN — Sejak pukul 07.30 WITA, antrean sudah tampak ramai. Para pengemudi ojek online, pekerja serabutan, hingga pedagang kecil memenuhi titik pembagian.
Mereka adalah wajah-wajah pejuang keluarga yang sering kali harus menunda makan demi mencari nafkah.
Kegiatan ini menyediakan sekitar 350 porsi dengan menu beragam, mulai dari nasi kuning, bubur, lontong sayur, hingga kue tradisional.
Senyum para amil yang ramah membuat suasana semakin hangat. Setiap warga yang datang tak hanya pulang dengan perut kenyang, tetapi juga dengan rasa dihargai.
Representative Manager LAZNAS Rumah Zakat Kalsel, M. Luthfi Alfin, menyampaikan apresiasi kepada para donatur.
“Alhamdulillah, program ini terus berjalan berkat kepedulian donatur. Kami berharap semakin banyak masyarakat yang ikut mendukung agar manfaatnya makin luas,” ujarnya.
Meski demikian, momen haru muncul ketika jam menunjukkan pukul 08.30 WITA.
Saat porsi telah habis, sejumlah warga baru tiba. Seorang acil penjual sayur dan beberapa pengemudi ojol hanya bisa berharap ada tambahan.
Alfin pun berjanji akan menambah jumlah porsi di kegiatan mendatang.
Salah seorang penerima manfaat, Rahman, pekerja serabutan, mengungkapkan rasa syukurnya.
“Sarapan ini sangat berarti. Kadang kalau belum ada rezeki, saya hanya minum air putih. Dengan adanya program ini, saya bisa bekerja lebih semangat. Terima kasih kepada semua yang peduli,” ucapnya.
Lebih dari sekadar mengenyangkan, program sarapan gratis ini menghadirkan rasa kebersamaan.
Setiap piring yang tersaji adalah simbol kepedulian sosial, pengingat bahwa kebaikan sekecil apa pun bisa menjadi energi besar bagi banyak orang.