Laporan: Misbad l Editor: Ghazali Rahman
Banyak cara orang berbagi, tapi semua orang mampu bersedekah seperti yang dilakoni Haji Hairin dan Hajjah Rahmawati. Pasangan suami istri ini membagikan 300 ratusan nasi bungkus tiap hari kepada warga Banjarmasin dan sekitarnya.
Banjarmasin, Banuaterkini.com - Bahkan secara khusus setiap hari jumat, mereka menyediakan setidaknya 3.300 porsi makanan siap saji kepada masyarakat umum. Tentu saja semua secara gratis.
Menurut pengakuan salah seorang kerabat dekat pemilik Kedai Pekpek Ayu Bunga, Muhammad Alfiannor, kebiasaan atau hobi Haji Hairin dan Hajjah Rahmawati memang suka memberi makan banyak orang.
"Ka Ari dan ka Ayu Bunga memang sejak dulu hobinya memberi makan siapa saja. Hobi orangkan bermacam-macam, ada yang hobinya olah raga, dan lain lain," ujar Alfiannor kepada Banuaterkini.com, saat melayani ribuan orang menikmati sajian makan gratis nasi sop ayam di Kedai Pempek Ayu Bunga yang berlokasi di jalan Pramuka Banjarmasin, Jumat ( 17/02/2023 ) siang.
Dikatakannya, sejak Kedai Pempek Ayu Bunga buka sekitar 7 bulan yang lalu, sejak saat itu pula kedai itu menyediakan 300 bungkus nasi setiap hari untuk dibagikan kepada orang yang memerlukan.
Sedangkan untuk setiap hari Jumat, kedai itu menyediakan setidaknya 3.300 porsi nasi masing-masing; 800 bungkus dibagikan di pagi hari, 1500 bungkus lagi dibagikan selepas shalat jumat dititik-titik tertentu, dan 1000 piring nasi sop ayam disediakan di Kedai Pempek Ayu Bunga.
"Hari ini merupakan jumat ke-7 makan gratis di Kedai Ayu Bunga, dengan menyediakan menu nasi sop ayam sebanyak 1000 piring," tutur Alfiannor sambil mengajak masyarakat agar jangan sungkan-sungkan mampir di kedainya untuk makan bersama.
Sementara itu Haji Hairin, sanga pemilik Kedai Ayu Bunga mengajak semua orang untuk rajin bersedekah. Tidak memandang status apakah kaya atau miskin, karena menurutnya sedekah sangat dahsyat manfaatnya.
"Mari kita bersedekah sekarang juga jangan ditunda-tunda sedikit atau banyak yang penting bersedekah secara tulus dan ikhlas tidak memandang kiri dan kanan. Kalau ditunda-tunda bisa tidak terlaksana. Jangan menunggu kaya baru bersedekah. Kita tidak tahu umur kita, kapan yang Mahakuasa mengambil ruh kita. Orang yang sudah wafat pun minta dihidupkan kembali hanya ingin bersedekah," ujarnya Ari sapaan akrab Haji Hairin.
Di samping Ari, tampak Hajjah Rahmawati yang akrab disapa Ayu Bunga bersama 15 orang karyawannya sedang Asik melayani ribuan tamu yang datang secara bergelombang di Kedainya menikmati nasi sop ayam.
Ari juga menuturkan, gurunya pernah menganjurkan agar menyantuni syarifah dan habaib, karena berkat Rasulullah kita ada. Oleh karena itulah, kata dia, bersama sanga istri setiap hari juga membiasakan diri bersedekah 5 liter beras dan sembako kepada para syarifah dan habaib serta masyarakat umum yang sudah terdata sebelumnya.
"Saya dibimbing guru saya KH. Ahmad Barmawi, Rantau agar selalu bersedekah, karena orang yang gemar bersedekah dan pemurah tidak ada ruginya. Rizkinya bertambah dan berkah. serta dianjurkan agar selalu menyantuni syarifah dan habaib, karena berkat rasulullahlah kita ada," terang Ari mengutip pesan gurunya KH Ahmad Barmawi.
Misran, seorang driver ojek online warga Handil Bakti, mengaku merasa senang dan merasa sangat terbantu dengan adanya makan gratis di Kedai Pempek Ayu Bunga tersebut.
"Saya sangat senang dan merasa sangat terbantu dengan makan gratis siang ini, maklum saya hanya seorang pekerja ojek online yang penghasilan pas pasan. Alhamdulillah hari ini dapat makan gratis, tidak keluar dana," ungkapnya.
Ungkapan yang sama disampaikan Fitriansyah, warga Komplek Setelit Jalan Pramuka, ia menyampaikan terima kasih kepada pemilik Kedai Pekpek Ayu Bunga yang suka membagikan makan gratis kepada masyarakat dan ahlil bait.
Ia juga mendoakan agar pemilik Kedai Ayu Bunsa bersama keluarga selalu diberikan kemudahan dan rziki yang berlimpah lagi berkah.
"Ini pertama kali saya mampir di Kedai Pempek Ayu Bunga ini, Makanannya sangat enak masakannya. Apalagi pas sedang jam makan siang setelah shalat jumat. Apalagi makan bareng seperti ini sambil bersilaturahmi. Semoga Allah selalu melapangkan rizki ahlul bait," pungkasnya, sambil berdoa jejak pemilik Kedai Ayu Bunga dapat dicontoh para hartawan lainnya.