Isi Pertemuan Empat Mata Jokowi dan Prabowo di Kertanegara

Redaksi - Senin, 6 Oktober 2025 | 22:30 WIB

Post View : 5

Pertemuan antara Presiden RI Prabowo Subianto dan Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) di kediaman Prabowo, Kertanegara, Jakarta Selatan, Sabtu (04/10/2025) (BANUATERKINI/Kompas.com)

Pertemuan empat mata Presiden Joko Widodo dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto di Kertanegara menimbulkan banyak spekulasi politik. Istana pun meresponnya dengan menyebutkan makna strategis di balik dialog dua tokoh nasional tersebut.

Banuaterkini.com, JAKARTA – Istana akhirnya membuka sebagian isi pertemuan empat mata antara Presiden Joko Widodo dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto di kediaman Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan.

Pertemuan itu disebut berlangsung dalam suasana hangat dan membahas sejumlah isu strategis terkait arah kebijakan pemerintahan serta dinamika politik nasional.

Sekretaris Kabinet Pramono Anung menjelaskan, Jokowi dan Prabowo menekankan pentingnya stabilitas politik menjelang transisi kepemimpinan.

Menurutnya, keduanya sepakat bahwa konsolidasi harus tetap terjaga demi menjaga kesinambungan pembangunan nasional.

“Presiden dan Menhan membicarakan soal stabilitas nasional, dukungan politik di parlemen, serta arah kebijakan yang akan terus diperkuat,” ujar Pramono kepada wartawan, Minggu (05/10/2025).

Selain membicarakan isu politik, pertemuan itu juga menyinggung koordinasi di bidang pertahanan dan keamanan.

Istana menegaskan bahwa sinergi antara pemerintah dan Kementerian Pertahanan akan menjadi kunci menghadapi tantangan global, mulai dari krisis energi, pangan, hingga geopolitik kawasan.

Meski begitu, Pramono tak merinci lebih jauh detail pembahasan lainnya.

Ia hanya menegaskan bahwa komunikasi intensif antara Jokowi dan Prabowo merupakan hal yang wajar mengingat keduanya memiliki hubungan kerja yang erat sekaligus tanggung jawab besar terhadap negara.

Dilansir dari Kompas.com, Pertemuan ini langsung memicu beragam spekulasi publik.

Sejumlah pengamat menilai, dialog tertutup Jokowi dan Prabowo di Kertanegara bisa menjadi sinyal penguatan relasi politik di lingkar kekuasaan.

Ada pula yang menafsirkan pertemuan tersebut sebagai upaya mengantisipasi dinamika koalisi menjelang agenda politik nasional ke depan.

Sementara itu, elite partai koalisi memilih bersikap hati-hati dalam merespons hasil pertemuan tersebut.

Mereka menegaskan akan menunggu keputusan resmi yang dihasilkan dari komunikasi politik antar-elite sebelum mengambil langkah lebih jauh.|

Laporan: Siti Farhatus Saadah
Editor: Ghazali Rahman

Halaman:
Baca Juga :  Sinergi PLN dan Himbara Bakal Permudah Masyarakat Miliki Motor Listrik

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Berita Terkini

BANNER 728 X 90-rev