Skytrain Cibubur–Mekarsari Siap Dibangun, Terhubung LRT Jabodebek

Redaksi - Kamis, 2 Oktober 2025 | 19:52 WIB

Post View : 15

ILUSTRASI: Skytrain Bandara Soekarno-Hatta. (BANUATERKINI/CNBC Indonesia/Ist)

Pembangunan transportasi massal kembali bergerak maju. Pemerintah menyiapkan proyek skytrain baru yang akan menghubungkan kawasan Cibubur dengan Taman Wisata Mekarsari, sekaligus terkoneksi dengan jalur LRT Jabodebek.

Banuaterkini.com, JAKARTAKehadiran moda transportasi ini diharapkan menjadi solusi kemacetan sekaligus mendukung pariwisata.

Pemerintah secara resmi mengumumkan rencana pembangunan skytrain Cibubur–Mekarsari yang akan menjadi salah satu jalur strategis untuk transportasi masyarakat di wilayah timur Jakarta dan Bogor.

Proyek ini digadang-gadang sebagai langkah besar dalam memperluas akses transportasi publik yang cepat, efisien, sekaligus ramah lingkungan.

Dilansir dari CNBC Indonesia, jalur skytrain tersebut akan dibangun sepanjang lebih dari 8 kilometer dengan titik awal di kawasan Cibubur yang terkoneksi langsung dengan LRT Jabodebek. 

Menurut rencana rute yang akan dibangun memiliki panjang sekitar 22 Km dan akan menggunakan sistem skytrain.

Direktur Jenderal Perkeretaapian Kemenhub, Allan Tandiono, mengungkapakan biaya pembangunannya diperkirakan mencapai Rp300 miliar per Km.

"Ini rencana awal dari feeder LRT Harjamukti ke Kota Wisata, lewati (Taman Buah) Mekarsari dan perumahan Citra, panjangnya sekitar 20 Km, dan dengan asumsi Rp 300 miliar maka butuh sekitar Rp 6 triliun," ujar Allan Tandiono, seperti dikutip dari CNBC Indonesia, Selasa (30/09/2025) malam.

Nantinya, penumpang bisa berpindah moda transportasi dengan mudah tanpa harus bergantung pada kendaraan pribadi.

Proyek ini diproyeksikan tidak hanya mengurai kemacetan, tetapi juga mempercepat mobilitas warga di jalur penyangga Ibu Kota.

Selain menjadi solusi transportasi, skytrain ini juga dirancang untuk mendukung sektor pariwisata, khususnya menuju Taman Wisata Mekarsari.

Dengan akses yang lebih cepat dan nyaman, diharapkan jumlah kunjungan wisatawan meningkat signifikan sehingga mampu memberikan dampak positif bagi ekonomi lokal.

Wakil Direktur Proyek menjelaskan, pembangunan skytrain Cibubur–Mekarsari akan melibatkan teknologi modern dengan sistem pengoperasian otomatis.

Selain itu, aspek keamanan dan kenyamanan penumpang menjadi prioritas utama, termasuk fasilitas ramah disabilitas serta integrasi dengan moda transportasi lain.

Masyarakat menyambut positif rencana ini, meski sebagian menyoroti tantangan pembiayaan dan pembebasan lahan.

Pemerintah sendiri menegaskan proyek ini akan menggunakan skema pembiayaan kerja sama pemerintah dan badan usaha (KPBU), sehingga tidak membebani anggaran negara secara langsung.

Jika sesuai rencana, pembangunan skytrain ini akan dimulai pada 2026 dan ditargetkan selesai dalam waktu tiga tahun.

Kehadiran jalur ini diharapkan dapat menjadi model integrasi transportasi baru yang bisa direplikasi di daerah lain.

Laporan: Siti Farhatus Saadah
Editor: Ghazali Rahman

Halaman:
Baca Juga :  Putra Prabowo Sambangi Megawati di Lebaran, Ada Apa?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Berita Terkini

BANNER 728 X 90-rev