Pemerintah Kabupaten Banjar melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian, dan Pengembangan (Bappedalitbang) menggelar Forum Konsultasi Publik dalam rangka penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025-2029.
Banuaterkini.com, BANJARBARU - Acara yang berlangsung di Hotel Roditha Banjarbaru pada Selasa (25/02/2025) ini bertujuan mengumpulkan masukan berbasis riset dan kajian akademik guna merancang kebijakan pembangunan yang lebih efektif dan berkelanjutan.
Wakil Bupati Banjar, Habib Idrus Al Habsyi, yang membuka acara ini menekankan pentingnya partisipasi dari berbagai pihak, termasuk akademisi, dalam proses perumusan RPJMD.
Menurutnya, kebijakan yang didasarkan pada riset akan lebih tepat sasaran dalam mengatasi berbagai tantangan pembangunan daerah.
“Forum ini menjadi wadah bagi kita semua untuk memberikan masukan berbasis data dan kajian akademik, sehingga RPJMD yang disusun dapat lebih komprehensif dan solutif,” ujar Habib Idrus.
Forum ini dihadiri oleh Wakil Ketua DPRD Banjar Irwan Bora, unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan Asisten Perekonomian dan Pembangunan Ikhwansyah.
Hadir pula Kepala Bappedalitbang Nasrullah Shadiq, perwakilan SKPD, camat, organisasi profesi, akademisi, dan pemangku kepentingan lainnya.
Sejumlah program unggulan yang menjadi prioritas pemerintah daerah turut dibahas dalam forum ini.
Beberapa di antaranya adalah bantuan operasional pesantren, bantuan makanan bergizi bagi bayi dan anak, pengembangan destinasi wisata unggulan, pengelolaan sampah, serta pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan.