Civitas akademika Universitas Nahdlatul Ulama Kalimantan Selatan (UNUKASE) patut berbangga. Ketua Senat mereka, Berry Nahdian Forqan, resmi menyandang gelar Doktor setelah sukses melewati Ujian Terbuka Promosi Doktor di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Airlangga (UNAIR).
Banuaterkini.com, SURABAYA – Dalam ujian terbuka yang digelar di Ruang Adi Sukadana, Gedung A FISIP UNAIR, Rabu (25/06/2025), Berry mempresentasikan disertasi berjudul “Pendekatan Integratif Gerakan Sosial Lama dan Baru: Studi Kasus Gerakan #SaveMeratus di Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Kalimantan Selatan.”
Penelitiannya dianggap kontribusi penting dalam kajian gerakan sosial kontemporer dan isu lingkungan lokal.
Berry meraih predikat "Sangat Memuaskan" dari tim penguji lintas disiplin, yang antara lain terdiri dari Dr. Tri Chandra Aprianto, Dr. Ir. Murjani, Dr. Muhammad Noor, Varinia Pura Damayanti, Laila Azkia, Habib Alwy, Andi Patinaware, serta Nasrullah.
Ujian berlangsung di bawah arahan Promotor Prof. Dr. Septi Ariadi dan Co-Promotor Prof. Dr. Bagong Suyanto.
Penilaian ini menunjukkan kualitas akademik Berry yang diakui secara luas.
“Alhamdulillah, dengan rasa syukur kepada Allah SWT, akhirnya saya dapat menyelesaikan studi S3 ini. Kelulusan ini tak lepas dari kehendak Allah serta dukungan banyak pihak,” ungkap Berry usai ujian terbuka.
Ia juga menyampaikan terima kasih kepada keluarga, kolega, dan seluruh pihak yang telah memberikan dukungan selama proses studi.
Rektor UNUKASE, Dr Abrani Sulaiman, menyampaikan apresiasi tinggi atas capaian tersebut. Menurutnya, keberhasilan Berry menjadi energi positif untuk institusi.
“Dengan bertambahnya dosen bergelar doktor, kita berharap UNUKASE semakin unggul dan berdaya saing. Ini bukan akhir, melainkan awal dari dedikasi baru dalam memajukan pendidikan,” ujar Abrani.
Gelar doktor Berry diharapkan memperkuat peran UNUKASE dalam pengembangan ilmu pengetahuan, khususnya pada isu-isu lingkungan dan gerakan sosial berbasis lokal.
Keberhasilan ini juga menjadi inspirasi bagi kalangan akademik lainnya untuk terus berkarya dan berkontribusi secara ilmiah.