Universitas Nahdlatul Ulama Kalimantan Selatan (UNUKASE) terus mempersiapkan diri menghadapi visitasi akreditasi Program Studi Farmasi. Langkah awal dimulai dengan rapat koordinasi yang dipimpin langsung oleh Rektor UNUKASE, Dr Abrani Sulaiman di ruang rapat Gedung Dakwah UNUKASE, pada Jumat (03/01/2025).
Banuaterkini.com, BANJAR - Rapat tersebut dihadiri oleh jajaran pimpinan universitas, termasuk Wakil Rektor I Dr Jarkawi, Wakil Rektor II Dr Herita Warni, para Kepala Biro, Kepala Bagian, Dekan, dan Ketua Program Studi terkait di lingkungan UNUKASE.
Dalam arahannya, Dr. Abrani menekankan pentingnya persiapan data pendukung yang teliti dan sesuai dengan laporan yang akan diajukan.
“Data yang disiapkan harus cermat dan akurat. Hal ini sangat penting untuk memastikan kelancaran proses akreditasi,” ungkapnya.
Ia juga menegaskan bahwa keberhasilan akreditasi tidak hanya bergantung pada satu pihak, tetapi membutuhkan kerja sama dari semua unsur di universitas.
“Ini adalah momen krusial untuk pengembangan Program Studi Farmasi. Oleh karena itu, keterlibatan aktif seluruh tim sangat diperlukan,” tegas Dr. Abrani.
Selain itu, rapat ini juga menjadi ajang konsolidasi untuk menyusun strategi dan memetakan langkah yang diperlukan guna memastikan seluruh dokumen memenuhi standar akreditasi nasional.
Harapannya, hasil akreditasi nanti dapat semakin meningkatkan kualitas dan reputasi Program Studi Farmasi UNUKASE di tingkat nasional.
Tahapan persiapan visitasi ini menegaskan komitmen UNUKASE dalam memberikan pendidikan berkualitas dan berkontribusi pada pengembangan ilmu farmasi di Indonesia.