Laporan: Syauqi Azmi l Editor: Ghazali Rahman

Untuk mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) yang belakangan marak di kawasan rawan kebakaran, Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 1006-11/Aluh Aluh Sertu M Yusni melakukan patroli dan sosialisasi kepada masyarakat di wilayah Desa Tambak Padi, Kecamatan Beruntung Baru, Kabupaten Banjar, Minggu (02/07/2023).

Martapura, Banuaterkini.com - Penuturan Sertu Yusni, peningkatan patroli dan sosialisasi sebagai tugas pembinaan kepada warga masyarakat yang daerahnya rawan terjadi bencana Karhutla. 

Dikatakan Yusni, memang ada titik api atau hotspot yang terdeteksi di Desa Tambak Padi Kecamatan Beruntung Baru yang merupakan kawasan lahan gambut.

"Kami bergerak ke sasaran bersama aparat desa menyisir beberapa titik yang dianggap rentan dan rawan terjadi Karhutla di wilayah Desa binaan," ucap Yusni, dikutip Banuaterkini.com dari infopublik.banjarkab.go.id.

Menurutnya desa Tambak Padi merupakan daerah pinggiran wilayah yang masih terdapat lahan semak belukar, sehingga menjadi kerawanan sangat tinggi terhadap terjadinya kebakaran lahan.

Ditambahkannya, saat melaksanakan patroli, Babinsa juga meluangkan waktu untuk melakukan sosialisasi dan himbauan kepada warga.

Ia juga berpesan kepada warga yang bermukim dekat lahan tersebut untuk turut menjaga dan mencegah agar tidak membakar lahan kosong dengan alasan apapun.

"Apabila ditemukan tanda-tanda kebakaran segera melaporkan petugas terkait utamanya dengan Babinsa yang ada di wilayahnya. Karena kerawanan yang tinggi, kita juga harus ekstra dalam melaksanakan patroli sehingga lahan kosong tersebut aman dari kebakaran,” pungkasnya. (Media Center Banjar/Daus/Man).