UNUKASE Nyatakan Perang Terbuka Terhadap Narkoba di Kampus

Redaksi - Kamis, 19 Juni 2025 | 11:42 WIB

Post View : 11

Kepala BNNP Kalsel Brigjen Pol Wisnu Andayana membuka Bimtek P4GN dengan ajakan kolaborasi lintas sektor. (BANUATERKINI/Humas Unukase/MPD)

Universitas Nahdlatul Ulama Kalimantan Selatan (UNUKASE) menegaskan komitmennya dalam perang melawan narkoba di lingkungan kampus dan masyarakat luas.

Banuaterkini.com, BANJARMASIN — Komitmen tersebut salah satunyya dibuktikan dengan turut serta aktif dalam Bimbingan Teknis Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan serta Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) yang digelar Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Kalimantan Selatan, Rabu (18/6/2025).

Acara yang berlangsung di Aula BNNP Kalsel ini dihadiri oleh berbagai elemen akademisi dari sejumlah perguruan tinggi, termasuk perwakilan UNUKASE yang dipimpin oleh Sekretaris Senat dan Dosen UNUKASE, Muhammad Yusuf.

Sejumlah mahasiswa turut hadir sebagai bentuk kepedulian nyata kalangan kampus terhadap bahaya narkoba.

Muhammad Yusuf, dosen UNUKASE, menyampaikan pandangan dalam forum P4GN BNNP Kalsel. (BANUATERKINI/Humas Unukase/MPD)

“Kami menyadari bahwa kampus merupakan medan strategis dalam upaya pencegahan narkoba. Perlu adanya penguatan edukasi dan program pendampingan yang relevan dengan kebutuhan mahasiswa,” ujar Muhammad Yusuf dalam sesi diksusi forum tersebut.

Kegiatan ini dibuka langsung oleh Kepala BNNP Kalsel, Brigjen Pol Wisnu Andayana.

Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya sinergi berbagai pihak, termasuk lembaga pendidikan tinggi, dalam menciptakan lingkungan yang bersih dari narkoba.

“Masalah narkoba bukan hanya urusan aparat. Ini tanggung jawab seluruh elemen masyarakat. Kampus punya peran vital dalam membangun kesadaran dan daya tolak generasi muda terhadap narkoba,” tegas Brigjen Wisnu.

Ia juga menyoroti pentingnya upaya preventif sejak dini, khususnya dari lingkungan keluarga, serta memperkuat keterlibatan generasi muda dalam kegiatan positif seperti seni, olahraga, budaya, dan kewirausahaan.

Menurutnya, identifikasi wilayah rawan narkoba juga menjadi langkah penting dalam strategi nasional. “Rehabilitasi itu hanya menghentikan ketergantungan, tidak menyembuhkan permanen. Pencegahan adalah kunci utama,” katanya.

Forum tersebut menjadi ruang diskusi terbuka bagi akademisi dan mahasiswa untuk menyumbang gagasan serta solusi kreatif demi memperkuat strategi P4GN. UNUKASE sendiri menyatakan siap berkolaborasi dengan pihak BNNP dalam program edukatif dan sosialisasi berkelanjutan di lingkungan kampus.

Dengan semangat edukatif, kolaboratif, dan partisipatif, UNUKASE berkomitmen menjadi garda terdepan dalam menciptakan generasi bebas narkoba di Kalimantan Selatan.

Laporan: Ahmad Kusairi
Editor: Ghazali Rahman
Copyright @Banuaterkini 2025

Halaman:
Baca Juga :  Ratusan Mahasiswa UNU Kalsel Terima KIP Kuliah, Rektor Sebut Bonus Luar Biasa

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Berita Terkini

BANNER 728 X 90-rev