Laporan: Syauqi Azmi l Editor: Ghazali Rahman

Dalam upaya meningkatkan pendapatan dan mendorong pembangunan daerah di kabupaten dan kota se Kalimantan Selatan (Kalsel), maka perlu dibangun sinergi dan kesamaan pemahaman dalam pengelolaan pendapatan masing-masing daerah.

Martapura, Banuaterkini.com - Pernyataan tersebut disampaikan Bupati Banjar Saidi Mansyur saat membuka Rapat Kerja (Raker) Forum Komunikasi Pengelolaan Pendapatan Daerah (FKPPD) se Kalsel Tahun 2023, di Hotel Treepark,  Kertak Hanyar, Kamis (13/07/2023) pagi.

Menurut Saidi, pelaksanaan rapat kerja ini dapat menyatukan pemahaman dalam upaya meningkatkan pendapatan untuk membangun daerah sehingga mampu memberikan kontribusi bagi kemakmuran masyarakat banua. 

Antar daerah di Kalsel, lanjut Saidi, harus saling bersinergi dalam membangun kebersamaan termasuk dalam hal mengelola pendapatan.

”Melalui Kepala Badan Pengelolaan Keuangan, Pendapatan dan Aset Daerah (BPKPAD), Badan Pendapatan Daerah (BAPENDA) dan Badan Pengelolaan Pajak dan Retribusi Daerah (BPPRD) kabupaten/kota se Kalsel, dituntut harus mampu mengidentifikasi potensi pendapatan sesuai dengan kondisi wilayah masing-masing,” ujarnya dikutip Banuaterkini.com, Jumat (14/07/2023).

Ia juga berharap, adanya langkah-langkah strategis untuk menyelesaikan berbagai masalah terkait pengelolaan pajak dan peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) pada masing-masing daerah.

Sementara itu, Kepala BPKPAD Kabupaten Banjar Achmad Zulyadaini menjelaskan, rapat kerja bertujuan untuk saling tukar informasi terkait kondisi terkini untuk penyelesaian Pajak Perda Retribusi sebagai implementasi Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2022 tentang Hubungan Keuangan Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah.

Selain itu, kata dia, Raker tersebut bertujuan untuk saling bertukar pendapat mengenai inovasi yang dilakukan oleh beberapa daerah untuk bisa ditularkan ke daerah lainnya.