Warga Sempat Panik, Saat Dengan Ledakan Kedua di Dekat Brimob

Banuaterkini.com - Senin, 4 Maret 2024 | 18:18 WIB

Post View : 22

Salah seorang anggota Brimob mengamankan lokasi ledakan di Subden Jibom Detasemen Gegana Satbrimob Polda Jatim di Surabaya, Jawa Timur, Senin (04/03/2024). Foto: BANUATERKINI/ANTARA/Ananto Pradana/aa.

Sejumlah warga di Jalan Gresik, Surabaya, sempat panik saat kembali mendengar bunyi ledakan susulan yang diduga berasal dari sekitaran lokasi Kantor Subden Jibom Detasemen Gegana Satbrimob Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Timur, di Surabaya, Senin (04/03/2024) siang.

Surabaya, Banuaterkini.com - Sebelumnya, warga sekitar lokasi kejadian juga sempat digegerkan dengan bunyi ledakan dari lokasi yang sama. 

Dikutip dari Antaranews.com, Ssuara ledakan terdengar pada sekitar pukul 10.13 WIB.

Semula Jalan Gresik sempat ditutup, namun sekitar pukul 11.49 WIB petugas kembali membuka akses.

Ledakan susulan yang terjadi sekitar pukul 13.10 WIB membuat masyarakat di dekat lokasi menjadi panik, termasuk para pedagang yang sedang beraktivitas di Sentra Wisata Kuliner (SWK) Krembangan.

"Astagfirullah apa itu, apa itu," kata seorang pedagang di SWK Krembangan bernama Hartati.

Namun, hingga saat ini masih belum diketahui penyebab suara ledakan susulan tersebut. 

Pantauan di lokasi, area Subden Jibom Detasemen Gegana Satbrimob Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Timur dijaga ketat oleh petugas kepolisian. Kemudian, di sisi selatan lokasi terpasang garis polisi.

Nampak pula empat petugas dari Inafis keluar dari Kantor Subden Jibom Detasemen Gegana Satbrimob Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Timur sembari menggotong kotak berwarna jingga. Salah satu di antaranya membawa tas berwarna hitam. 

Sebelumnya, Kapolda Jatim Inspektur Jenderal Polisi Imam Sugianto mengatakan ledakan diduga berasal dari sisa-sisa temuan bahan peledak yang akan dimusnahkan atau didisposal.

"Jadi kebetulan Jibom Gegana Polda Jatim ini kita belum memiliki gudang yang standar, jadi sisa-sisa bahan peledak itu disimpan di sebelah kantornya gegana pagi tadi meledak," ujar Kapolda. 

Jenderal bintang dua polisi itu mengatakan hingga saat ini tidak ada korban jiwa dari peristiwa ledakan tersebut. 

"Alhamdulillah sementara tidak ada korban jiwa, hanya kerugian material kantor sama satu mobil yang berisi perlengkapan untuk peledakan Jibom," ujarnya.

Irjen Imam menyebut saat ini dari labfor kemudian dari didampingi oleh Gegana sedang bekerja melakukan olah TKP, termasuk dibantu oleh Reskrim dari Polres Tanjung Perak Surabaya. 

"Bom masuk dalam kategori low eksplosive. Mudah-mudahan nanti setelah mendapat hasil lengkap kita akan informasikan kepada rekan-rekan media," pungkasnya. (Antara).

Laporan: Ariel Subarkah

Editor: Ghazali Rahman

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Berita Terkini

BANNER 728 X 90-rev