Laporan: Misbad l Editor: DR MDQ

Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel) H Sahbirin Noor hari ini Rabu (23/11/2022) melantik Ahmad Solhan menjadi Kepala Dinas (Kadis) Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kalsel. Pelantikan tersebut mengakhiri tugasnya sebagai pelaksana tugas (Plt) yang beberapa bulan terakhir ini diembannya. 

Banjarmasin, Banauterkini.com  -  Ahmad Solhan menjadi Plt Kadis PUPR Kalsel setelah ditinggal Roy Rizali Anwar yang dilantik menjadi Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kalsel menggantikan Abdul Haris Makkie yang memasuki masa pensiun.

Karir Solhan, biasanya dirinya disapa, terbilang sangat cemerlang. Sebelum berkarir di Pemprov Kalsel, dirinya juga pernah menjabat sebagai Kadis PUPR Kabupaten Banjar, hingga akhirnya dilantik menjadi Kadis PUPR Kalsel di Aula Mahligai Pancasila Banjarmasin pagi tadi, Solhan pernah juga diberi kepercayaan sebagai Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra) di Sekdaprov Kalsel.

Selepas pelantikan, Solhan menyampaikan ucapan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan oleh Gubernur Kalsel sebagai Kadis PUPR Kalsel.

"Jabatan (sebagai Kadis PUPR) itu amanah, dan dengan ijin Allah dan dukungan berbagai pihak, saya akan berusaha melakukan yang terbaik untuk Kalsel sesuai dengan tugas dan kewenangan yang diberikan kepada saya," ujar Solhan kepada Banuaterkini.com, Rabu (23/11/2022).

Apalagi, kata Solhan, dirinya sudah melaksanakan tugas-tugas itu beberapa bulan terakhir ini, sehingga tidak ada yang baru. Hanya saja, kata dia, karena di akhir tahun anggaran 2022, dirinya bersama seluruh pejabat dan jajaran di lingkungan Dinas PUPR Kalsel bekerja keras menyelesaikan program-program yang masih mungkin direalisasikan di akhir tahun 2022.

"Saya bersama tim di Dinas PUPR Kalsel akan bekerja optimal sesuai dengan jobdesk, dan tentu saja sejalan dengan visi dan misi pembangunan Kalsel," imbuhnya.

Dirinya, kata Solhan, terus berkoordinasi dengan bidang-bidang lain di lingkungan Dinas PUPR Kalsel, yaitu Balai Laboratorium Bahan Konstruksi, Balai PAM Banjarbakula, Bidang Bina Konstruksi, Bidang Bina Marga, Bidang Cipta Karya, Bidang Penataan Ruang dan Pertanahan, Bidang Sekretariat dan Bidang Sumber Daya Air.