Laporan: Aidil Syarifudin

Tim Peningkatan Kualitas Keluarga Daerah (PK2D) Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan anak dan Keluarga Berencana (DPPPAKB) Provinsi Kalimantan selatan (Kalsel) melakukan penilaian akhir PK2D Desa Sangsang, Kecamatan Kelumpang Tengah, Kabupaten Kotabaru, Selasa 24/10/2023).

Kotabaru, Banuaterkini.com - Kegiatan yang berlangsung di Operation Room, Bupati Kotabaru itu dihadiri Ketua DPPPAKB Kalsel, Sekretaris Daerah (Sekda) Kotabaru, Said Akhmad, Ketua TP PKK, Hj Fatma Idiana, Camat Kelumpang Tengah, Kepala Desa Sangsang dan anggota PKK Kotabaru. 

Melalui kegiatan yang merupakan program PK2D Dinas PPPAPPKB Kabupaten Kotabaru diharapkan, bermanfaat dan menjadi bahan evaluasi serta masukan untuk peningkatan kualitas keluarga khususnya di wilayah Desa Sangsang.

Ketua TP PKK Kotabaru, Hj Fatma Idiana menyampaikan ucapakan terima kasih dan memberikan sambutan hangat kepada rombongan Kepala DPPPAPPKB Kalsel yang akan melakukan penilaian PK2D di Desa Sangsang.

"Saya selaku Ketua TP PKK Kabupaten Kotabaru sangat mendukung dan mengapresiasi diselenggarakannya penilaian dan evaluasi oleh tim penilai DPPPAKB Kalsel. Sebab, dari kegiatan ini akan di peroleh masukan yang berguna bagi upaya mewujudkan peningkatan kualitas keluarga di Desa Sangsang," kata Fatma Idiana, dikutip Banuaterkini.com, Selasa (24/10/2023).

Melalui kegiatan ini pula, kata Fatma, diharapkan dapat menambah semangat TP PKK Kabupaten Kotabaru dalam membina dan memberdayakan masyarakat serta mendorong partisipasi masyarakat dalam percepatan pembangunan.

"Sehingga akan tercipta masyarakat yang sejahtera," ucap Fatma lagi

Harapannya, ujar dia, dari pelaksanaan penilaian peningkatan kualitas keluarga, Desa Sangsang kembali mengukir prestasi dengan meraih juara 1 lagi dan menjadi contoh bagi desa-desa lain di kotabaru.

Sementara itu, Sekda Said Akhmad menjelaskan, bahwa kegiatan evaluasi akhir PK2D tersebut merupakan mengacu pada Peraturan Gubernur Kalsel Nomor 142 Tahun 2019 tentang tata cara kualitas keluarga.

"Sekaligus wahana untuk mendorong usaha pembangunan masyarakat atas dasar tekad dan kekuatan sendiri secara swadaya dan gotong royong. Serta untuk memacu masyarakat agar lebih mengenal permasalahan pembangunan yang dihadapi dan bagaimana cara penyelesaiannya," ujar Said Akhmad.

Untuk itu mencapai pemberhasilan tersebut, lanjutnya, maka perlu upaya penguatan bagi Desa Sangsang, terutam yang berkaitan dengan kelestarian, kesetaraan dan kemitraan gender, ketahanan fisik, ketahanan ekonomi, ketahanan sosial, ketahan psikologi dan ketahanan sosial budaya.

"Semua bentuk ketahanan tersebut merupakan ikatan penting dalam membentuk ketahanan keluarga," ungkap Sekda.

Lebih lanjut, Kepala DPPPAKB Kalsel, Adi santoso menjelaskan, bahwa kegiatan penilaian PK2D dilakukan dengan mendata kondisi sumber daya alam, sarana prasarana serta kondisi masing-masing keluarga.

"Dengan mengetahui kondisi tersebut akan memudahkan intervensi terhadap kelemahan yang ada di desa dengan melibatkan seluruh dinas, instansi, lembaga organisasi lainnya khususnya di wilayah Kabupaten Kotabaru.

Sehingga, ucapnya, melalui kegiatan ini perbaikan kondisi kualitas keluarga di Desa Sangsang sudah dapat terealisasi sesuai dengan rencana yang disusun dengan harapan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Editor: Ghazali Rahman