Menjelang musim tanam, para petani di Desa Hilir Banua, Kecamatan Pandawan, Kabupaten Hulu Sungai Tengah, mendapat pembekalan khusus dari TNI dan Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) mengenai cara efektif mengendalikan hama tikus.
Banuaterkini.com, BARABAI - Sosialisasi ini digelar pada Sabtu (09/11/2024), dipimpin oleh Babinsa Koramil 1002-05/Pandawan, Serka Suyanto, bersama PPL Desa Hilir Banua, Khairunissa, dan Sri Sumiati.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesiapan para petani dalam menghadapi ancaman hama tikus yang seringkali merusak lahan pertanian dan mengancam produktivitas tanaman.
Para petani diperkenalkan pada metode pembuatan dan penggunaan racun tikus yang aman dan efektif untuk menjaga hasil panen.
Serka Suyanto menekankan pentingnya sinergi antara TNI, pemerintah desa, dan kelompok tani dalam mendukung ketahanan pangan.
"Dengan adanya pelatihan ini, kami berharap para petani bisa lebih siap dalam menghadapi hama tikus yang bisa mengganggu hasil panen mereka," ujar Suyanto.
PPL Desa Hilir Banua, Khairunissa, menambahkan bahwa hama tikus adalah ancaman serius bagi petani.
“Dengan sosialisasi ini, kami ingin para petani memahami cara pengendalian hama tikus yang tepat. Langkah ini akan membantu mereka meminimalisir kerusakan tanaman akibat hama,” jelasnya.
Sementara itu, Akhmad Hairil, Ketua Kelompok Tani Hapau, menyampaikan terima kasih atas dukungan dari TNI dan PPL.
Ia mengatakan bahwa pelatihan ini sangat membantu petani dalam mempersiapkan diri menghadapi musim tanam.
"Kami sangat mengapresiasi inisiatif ini. Pelatihan ini akan menjadi bekal penting bagi kami untuk menjaga tanaman dari serangan tikus," katanya.
Antusiasme petani dalam mengikuti sosialisasi ini menunjukkan pentingnya pengetahuan dan dukungan teknis dalam menghadapi tantangan pertanian.
Kolaborasi antara TNI, pemerintah desa, dan PPL ini diharapkan dapat memperkuat ketahanan pangan di Desa Hilir Banua, memastikan hasil panen yang lebih baik dan produktif.