Kabupaten Kotabaru mencuri perhatian setelah didapuk sebagai tuan rumah Rapat Koordinasi (Rakor) Badan Kerjasama Organisasi Wanita (BKOW) dan Gabungan Organisasi Wanita (GOW) se Kalimantan Selatan (Kalsel) tahun 2025. Kegiatan prestisius ini melibatkan 13 kabupaten/kota se-Kalsel dan berlangsung di Aula Pantai Gedambaan, Kotabaru.

Banuaterkini.com, KOTABARU - Dengan mengusung tema "Maju Bersama BKOW dan GOW, Perempuan Berdaya dan Tangguh untuk Membangun Masyarakat yang Lebih Baik," Rakor dibuka secara resmi oleh Gubernur Kalimantan Selatan yang diwakili Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Sulkan.

Dalam sambutannya, Sulkan menekankan pentingnya peran aktif perempuan di tengah dinamika pembangunan yang terus berubah.

“Perempuan tidak boleh hanya menjadi penonton, melainkan harus berada di garis depan sebagai agen perubahan dalam sektor sosial, ekonomi, pendidikan, dan keagamaan,” ujarnya.

Ia juga mengapresiasi semangat BKOW dan GOW dalam memperkuat jaringan organisasi perempuan.

Menurutnya, sinergitas antara organisasi perempuan dan pemerintah adalah kunci untuk menciptakan pembangunan daerah yang inklusif dan berkeadilan.

Sementara itu, Penasehat GOW Kotabaru, Suci Anisa Rusli menyampaikan terima kasih atas kepercayaan menjadikan Kotabaru sebagai tuan rumah.

Senada dengan itu, Pembina GOW Kotabaru, Syairi Mukhlis, menegaskan bahwa tema tahun ini mencerminkan semangat kolaboratif antarorganisasi dalam menjawab tantangan zaman.

“Perempuan kini bukan lagi pelengkap, melainkan penggerak utama perubahan sosial dan pengambil keputusan di berbagai level,” tegas Syairi.

Ia menambahkan, Pemkab Kotabaru berkomitmen membuka ruang seluas-luasnya bagi partisipasi perempuan melalui pelatihan, pengembangan UMKM, hingga pelibatan dalam perumusan kebijakan daerah.

Ketua GOW Kotabaru, Siti Hadijah Syairi Mukhlis, turut menyampaikan kebanggaannya menyambut peserta rakor.

“Ini bukan sekadar forum koordinasi, tetapi momentum menyatukan visi dan misi pemberdayaan perempuan lintas kabupaten/kota,” ujarnya.

Rakor ini menghasilkan sejumlah kesepakatan penting, yaitu penguatan koordinasi antarorganisasi wanita se Kalsel, penyusunan program kerja bersama lintas daerah dan komitmen bersama memperkuat peran perempuan di semua sektor pembangunan.

Kegiatan ditutup dengan penyerahan cinderamata simbolik dari masing-masing kabupaten/kota kepada BKOW Kalsel sebagai bentuk penghormatan dan solidaritas antarlembaga perempuan.

Acara ini juga dihadiri oleh Ketua 1 BKOW Provinsi Kalsel, Evi Nurmina Septiana, Ketua 1 GOW Kotabaru Risna S. Pane, serta perwakilan GOW dari 13 kabupaten/kota se Kalsel.

Rakor ini diharapkan menjadi titik balik penguatan peran perempuan dalam pembangunan yang lebih tangguh, inklusif, dan berdaya saing tinggi di Kalimantan Selatan.