Forum Zakat Wilayah Kalimantan Selatan menggelar pertemuan silaturahmi dengan Direktur Zakat dan Wakaf Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama RI, Waryono Abdul Ghafur. Acara ini berlangsung di salah satu kantor perwakilan Lembaga Amil Zakat Nasional (Laznas) di Banjarmasin.

Banuaterkini.com, BANJARMASIN - Dalam pertemuan ini, hadir perwakilan dari 10 Laznas yang beroperasi di Kalimantan Selatan, termasuk Rumah Zakat, DT Peduli, Rumah Yatim, Sahabat Yatim, LMI, YBM BRIlian, BMH, GYD, Mizan Amanah, serta LAZ Dewan Dakwah.

Selain itu, satu Lembaga Amil Zakat Daerah, Dhuafa Tersenyum, juga turut berpartisipasi.

Waryono menekankan pentingnya menjaga sinergi antara berbagai lembaga zakat, Kementerian Agama, BAZNAS Provinsi, dan BWI Kalsel.

"Para amil zakat yang tergabung dalam berbagai lembaga harus mampu menekan ego kelembagaan demi visi dan misi kemanusiaan yang lebih besar. Kita harus melangkah bersama, bersinergi, agar permasalahan di akar rumput dapat kita selesaikan bersama," ujarnya.

Selain itu, beliau juga mengingatkan pentingnya peningkatan pengetahuan dalam bidang zakat dan pengelolaannya.

"Para amil harus terus memperbarui pengetahuannya, terutama terkait regulasi dan perizinan operasional lembaga masing-masing. Kementerian Agama siap memberikan dukungan penuh untuk hal ini," tambahnya.

Acara ini menjadi momen penting dalam memperkuat kerja sama antara berbagai lembaga zakat di Kalimantan Selatan dan pemerintah dalam mewujudkan tujuan bersama untuk kepentingan umat. (Juna)