Laporan: Muhamamd Noor l Editor: Ari Cahyadi

Ketua DPRD Kabupaten Tanah Laut (Tala) Muslimin memastikan akan mengalokasikan anggaran sebagai suntikan modal bagi Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten Tala, untuk menjamin peningkatan kinerja pelayanan air minum dan sanitasi yang layak di Bumi Tuntung Pandang.

Pelaihari, Banuaterkini.com - Pernyataan Ketua DPRD Tala tersebut menanggapi rekomendasi Hasil Laporan Pemeriksaan (LHP)  atas kinerja penyedia air bersih dan sanitasi yang layak, serta penyediaan sarana dan prasarana untuk mendukung Kesehatan Lingkungan Tahun Anggaran 2021.

Sebelumnya Bupati Tala seperti diberitakan Banuaterkini.com, HM Sukamta menyatakan kesiapan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tala untuk menindaklanjuti rekomendasi BPK RI Perwakilan Kalsel untuk meningkatkan kualitas pelayanan penyediaan air minum, sanitasi termasuk penyediaan sarana dan prasarana untuk mendukung kesehatan lingkungan tahun 2021.

”Sudah disampaikan kepada kami kekurangan dan beberapa rekomendasi, bagi kita untuk memperbaiki layanan air bersih kita, tentu semuanya akan kita tindaklanjuti dalam rangka kita memberikan akses air minum yang aman karena kita ingin memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat,” ujar Bupati Sukamta saat menghadiri acara penyerahan LHP oleh BPK RI Perwakilan Kalsel kepada Pemkab Tala, Rabu (18/01/2023).

Seperti diberitakan Banuaterkini.com, Kamis (19/01/2023) Bupati Sukamta menegaskan, bahwa masih banyak tantangan dan permasalahan yang dihadapi dalam rangka memberikan akses air bersih yang aman untuk masyarakat Tala.

Tantangan tersebut di antaranya berkaitan dengan masalah infrastruktur, seumber daya, sumber air baku, bentang wilayah, jarak yang jauh dan rumah penduduk yang terpencar,

”Tentunya ini menyangkut efisiensi dan anggaran yang cukup besar. Selain melayani warga melalui PDAM kita juga memberdayakan revitalisasi Pamsimas untuk memberikan pelayanan air minum yang bersih,” imbuhnya

Menanggapi hal tersebut, Ketua DPRD Tala Muslimin saat mendampingi Sukamta, memastikan pihaknya akan segera memberikan suntikan modal sebagai penyertaan kepada perusahaan "plat merah" Kabuten Tala tersebut, agar dapat meningkatkan kualitas pelayanan dan penyediaan air minum termasuk sanitasi dan kesehatan lingkungan di wilayah itu.

“Kami DPRD akan mendorong rekomendasi BPK P ditindaklanjuti oleh Pemkab Tala melalui PDAM Tala, terkait peningkatan pelayanan maupun mutu air.” ujarnya di kantor DPRD Tala, Kamis (19/01/2023).

Menurut Muslimin, pihaknya cukup memahami banyaknya kendala yang dihadapi Pemkab Tala dalam penyediaan air bersih.

Pasalnya, hal itu sangat berkaitan dengan luasnya demoggrafi Kabupaten Tala dan juga penduduknya yang terpencar dalam radius yang cukup jauh, sehingga untuk menjangkaunya memerlukan modal yang cukup besar.

“Bupati Sukamta menyampaikan kendala yang dihadapi Pemkab Tala dalam menyediakan air bersih, yaitu dengan luas wilayah dan juga penyebaran penduduk yang terpencar-pencar, sehingga untuk menjangkaunya agak Sulit dan perlu Modal yang cukup besar,” ucap Muslimin.

Mengutip pernyataan Bupati Sukamta, Muslimin juga menyampaikan Pemkab Tala sudah menyampaikan bagaimana strategi mengatasi masalah tersebut. Caranya dengan memaksimalkan program Pamsimas dan sumber-sumber mata air yang ada di wilayah tersebut.

“Untuk mengatasi luas wilayah yang juga penduduknya yang terpencar-pencar, Bupati Sukamta memberikan solusi dengan cara memaksimalkan fasilitas Pamsimas yang sudah ada. Termasuk juga sumber-sumber mata air baik yang ada di desa maupun kecamatan di Tala,” imbaunya lagi.

Dikatakan Muslimin, DPRD akan mendorong penyediaan air bersih dengan kualitas terbaik, dengan cara mengalokasikan anggaran tambahan sebagai suntikan modal untuk PDAM Tala, agar kualitas pelayanan dan mutu air bersih dapat dirasakan masyarakat.

“Sebagai bentuk peran serta DPRD Tala, dan menindaklanjuti LHP BPK Perwakilan Kalsel, kami akan mengusahakan penambahan modal bagi PDAM Tala. Kami akan bahas nanti bersama di Badan Anggaran DPRD Tala, supaya ada penambahan jaringan perpipaan dan juga peningkatan kualitas pelayanan. Supaya pada Tahun Anggaran 2023 ini bisa di laksanakan.” pungkasnya.