Untuk meningkatkan minat wisatawan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kotabaru menggelar Festival Gebyar Pesona Ramadhan 1445H di Panggung Apung Siring Laut, Kotabaru.

Banuaterkini.com, KOTABARU - Kegiatan tersebut dibuka langsung oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kotabaru, Said Akhmad, sekaligus juga untuk memeriahkan bulan suci Ramadhan 1445 Hijriyah, pada Minggu (17/03/2024).

Festival Gebyar Pesona Ramadhan 2024 ini merupakan even promosi pariwisata pada bulan suci Ramadhan ini yang dilaksanakan oleh Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kotabaru, melibatkan sejumlah pelaku sub-sektor ekonomi kreatif binaan Disparpora, Dewan Kesenian, DPC PAPPRI Kotabaru dan sejumlah komunitas kreatif.

Memeriahkan kegiatan festival ini panitia juga menggelar berbagai lomba, di antaranya gelar seni nuansa islami, lomba lagu religi, lomba iman dan taqwa kepemudaan, lomba desain parcel lebara, lomba fashion berbahan kain perca, dan lomba foto pesona Ramadhan.

Selain itu, juga ada lomba tari rudat, Maulid Habsy hingga penyediaan zona kopi Ramadhan dan bazar murah.

Said Akhmad menjelaskan, bahwa kegiatan ini dalam rangka memeriahkan bulan suci Ramadhan dengan kegiatan bernuansa Islami.

"Kami menyambut baik dengan terselenggaranya even gebyar pesona Ramadhan tahun 2024 yang menampilkan berbagai kegiatan positif, kreatif, dan edukatif ini," kata Said Akhmad, dikutip Banuaterkini.com, Senin (18/03/2024).

Festival ini, kata Said Akhmad, merupakan inisiatif yang baik untuk mengisi bulan Ramadhan dengan berbagai aktivitas positif yang memiliki nilai kebaikan dan ibadah, sehingga keutamaan dan keistimewaan bulan ramadhan tidak berlalu begitu saja.

"Sebagai umat muslim sudah sewajarnya kita menyambut bulan ramadhan dengan penuh suka cita dan mengisinya dengan berbagai positif yang akan menambahkan semarak bulan suci ramadhan salah satunya dengan kegiatan even gebyar pesona ramadhan 1445 hijryah ini," jelasnya.

Selain itu, Sekretaris Daerah Kotabaru juga menyampaikan, penyelenggaraan event gebyar pesona ramadhan ini diisi dengan berbagai kegiatan seperti bazar UMKM dan lomba bernuansa islami .

"Lomba-lomba yang dilaksanakan pada even ini mengandung nilai-nilai dakwah sehingga secara tidak langsung menyebarkan syiar islam yang rahmatan lil al-amin. Oleh karena itu, saya berharap melalui even gebyar pesona ramadhan 1445 hijryah ini akan makin menumbuhkan minat para generasi muda untuk mengenali nilai-nilai dan ajaran islam serta semakin cinta al-qur'an sebagai bekal dalam menatap masa depannya," harapnya.

Ia juga berpesan kepada seluruh masyarakat saya berpesan untuk dapat memanfaatkan berbagai kegiatan yang ditawarkan dalam festival gebyar pesona Ramadhan ini.

Sementara itu, Kepala Disparpora Kotabaru, Sonny Tua Halomoan menambahkan, panggung apung tempat terselanggaranya kegiatan ini merupakan inisiasi Bupati Kotabaru dan ini merupakan satu-satunya yang ada di Kalimantan Selatan.

"Pada kesempatan ini kita berada di panggung yang megah, yang mana panggung ini adalah inisiasi dari Bapak Bupati Kotabaru untuk menambah daya tarik wisatawan yang datang ke Kabupaten Kotabaru dan tentu saja panggung ini menjadi kebanggaan bagi kita semua, yakni panggung di atas laut ini hanya ada satu-satunya di Kalimantan Selatan," ujarnya. 

Festival gebyar pesona ramadhan ini, lanjutnya, juga diharapkan dapat menumbuh kembangkan pertumbuhan ekonomi daerah.

"Diharapkan dari berbagai macam lomba yang kita selenggarakan akan mengembangkan komunitas dan potensi pelaku ekonomi kreatif yang ada di Kabupaten Kotabaru. Serta menjadi hiburan dan daya tarik bagi pengunjung wisata yang ingin berkunjung ke Kotabaru, sehingga dapat memberikan kontribusi terhadap pertumbuham ekonomi daerah," ungkapnya.

Pembukaan festival dilaksanakan dengan pemukulan bedug oleh Sekda Kotabaru Said Akhmad disaksikan Forkopimda, Ketua TP PKK Kotabaru Hj. Fatma Idiana Sayed Jafar, Ketua DWP Kotabaru Hj. Yulianti Zairina Said Akhmad dan tamu undangan lainnya.

Selanjutnya para undangan melakukan kunjungan ke beberapa stand subsektor kuliner sekaligus menggratiskan semua stand kuliner untuk dinikmati masyarakat.

Laporan: Aidil Syaripudin

Editor: Ghazali Rahman