Bunda Syarifah Fadiah Alhabsyi, saat menjadi pembicara dalam seminar "Percepatan Rezeki Solusi Bisa ke Tanah Suci, Insha Allah 6 Bulan Bisa" yang dilaksanakan oleh PT Ameera Mekkah, Sabtu (16/07/22).
Reporter: Misbad l Editor: M/DQ Elbanjary
Lamanya waktu tunggu bagi umat Islam Indonesia untuk dapat melaksanakan ibadah haji bahkan hingga lebih dari 50 tahun, menjadikan umrah menjadi salah satu pilihan untuk dapat melaksanakan ibadah di tanah suci.
Banjarmasin, Banuaterkini.com - Berdasarkan data Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) Kementerian Agama (Kemenag) 2022, daftar tunggu hingga 97 tahun.
Jamaah umrah yang ikut program Umrah PT Ameera Mekkah.
Itulah mengapa akhirnya umrah menjadi pilihan banyak umat Islam Indonesia. Meskipun sudah menjadi salah satu alternatif untuk bisa melaksanakan ibadah di tanah suci, tidak serta semua orang Islam bisa berangkat umrah, karena perlu hati-hati memilih travel atau biro umrah yang akan menjadi penyelenggara.
"Umat Islam harus memilih travel atau biro umrah yang benar-benar kredibel, terpercaya, dan memiliki reputasi yang baik sebagai penyelenggara ibadah umrah," ujar Bunda Syarifah Fadiah Alhabsyi, salah seorang motivator PT Ameera Mekkah saat menjadi pembicara dalam seminar dengan tema "Ikuti Seminar Percepatan Rezeki Solusi Bisa ke Tanah Suci, Insha Allah 6 Bulan Bisa", Sabtu (16/07/22).
Pada seminar yang digelar di Hotel Amaris Jalan Ahmad Yani Km. 7, Kertak Hanyar, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan itu, Bunda Syarifah Fadiah banyak memaparkan pentingnya kehati-hatian calon jamaah umrah dalam memilih penyelenggara ibadah umrah di tanah air.