Polri dan Google Indonesia Berkolaborasi Atasi Kemacetan Mudik 2025

Redaksi - Sabtu, 15 Maret 2025 | 22:08 WIB

Post View : 24

Polri dan Google Indonesia berkolaborasi mengatasi kemacetan pada saat musim mudik 2025. (BANUATERKINI/Humas Polri).

Kepolisian Republik Indonesia (Polri) bersama Google Indonesia dan Jasa Marga menjalin kerja sama strategis untuk menghadapi arus mudik Lebaran 2025.

Banuaterkini.com, JAKARTA - Kolaborasi ini bertujuan mengoptimalkan teknologi Google Maps dalam menyediakan informasi lalu lintas secara real-time, membantu pemudik memilih rute terbaik, serta meminimalkan kemacetan di jalur arteri maupun tol.

Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri, Irjen Pol. Agus Suryonugroho, menyatakan bahwa Google Maps akan menampilkan berbagai titik pos pengamanan (pospam), pos pelayanan (posyan), serta posko terpadu yang telah disiapkan oleh pihak kepolisian.

Dengan fitur ini, pemudik dapat dengan mudah menemukan lokasi bantuan jika terjadi kendala di perjalanan.

"Kami ingin memastikan arus mudik tahun ini lebih tertata dan lancar. Dengan kerja sama ini, masyarakat bisa mengakses informasi kepadatan lalu lintas, jalur alternatif, serta lokasi posko terdekat dengan lebih mudah," ujar Irjen Agus Suryonugroho dalam konferensi pers, Senin (10/03/2025).

Selain integrasi data Polri dengan Google Maps, Jasa Marga juga turut serta dengan menyediakan informasi rekayasa lalu lintas secara otomatis dan akurat.

Teknologi Artificial Intelligence (AI) dan Big Data milik Google akan membantu memprediksi kepadatan kendaraan dan memberikan rekomendasi waktu perjalanan terbaik bagi para pemudik.

Perwakilan Google Indonesia, Galuh Rohmah, selaku Head of Geo Partnership Google Indonesia, menyambut baik kerja sama ini dan memastikan bahwa informasi yang tersedia di Google Maps akan selalu diperbarui agar pemudik mendapatkan data yang paling akurat.

"Google Maps akan memberikan informasi lalu lintas yang lebih rinci, termasuk jalur dengan kepadatan tinggi, titik rawan kecelakaan, hingga estimasi waktu perjalanan yang lebih presisi," kata Galuh Rohmah.

Direktur Operasi Jasa Marga, Fitri Wiyanti, menambahkan bahwa Jasa Marga telah memanfaatkan teknologi Artificial Intelligence (AI) dalam pengelolaan lalu lintas, termasuk penyampaian informasi melalui Dynamic Message Sign (DMS) dan aplikasi mobile Travoy.

Integrasi dengan Google Maps memungkinkan informasi ini tersampaikan secara efisien kepada pengguna, terutama yang sedang melakukan perjalanan mudik Lebaran.

Dengan sinergi antara Polri, Google Indonesia, dan Jasa Marga, diharapkan arus mudik 2025 dapat berlangsung dengan lebih aman, nyaman, dan bebas dari kemacetan parah yang sering terjadi di tahun-tahun sebelumnya.

Laporan: Ariel Subarkah
Editor: Ghazali Rahman

Halaman:
Baca Juga :  PDIP Unggul Sementara di Real Count KPU

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Berita Terkini

BANNER 728 X 90-rev