Walikota Hevearita Luncurkan 57.000 Karya Literasi Siswa SMP Semarang

Redaksi - Jumat, 26 Januari 2024 | 20:59 WIB

Post View : 0

Wali Kota Semarang bersama jajaran terkait melakukan peluncuran karya literasi siswa sekolah menengah pertama (SMP) di Kota Semarang, di Sekolah karangturi, Semarang, Kamis (25/1/2024). Foto: BANUATERKINI/ANTARA/HO-Pemkot Semarang.

Selain mengasah pengetahuan dan kemampuan, ia juga mengingatkan anak-anak atau para pelajar juga harus peka terhadap lingkungan sekitar, sebagai hal penting dalam membangun karakter sejak dini.

"Jadi, tidak semata-mata anak diminta membuat literasi, tetapi dorong bagaimana anak-anak peka terhadap lingkungannya. Misal, apabila ada kasus kenakalan remaja atau persoalan lainnya bisa melapor karena ada aplikasi Libas (Polisi Hebat Semarang)," katanya.

"Tapi saya harap dengan adanya kegiatan penguatan profil pelajar Pancasila, bisa mengurangi. Tapi kami memang melihat masih lah ada namanya tawuran, meski bisa diminimalisir dan menjadi perhatian," pungkas Ita.

Sementara itu, Kepala Disdik Kota Semarang, Bambang Pramusinto menyebutkan total ada 57 ribu karya literasi yang dihasilkan dari peserta didik, serta guru dan tenaga kependidikan (GTK) Kota Semarang.

Bambang menjelaskan bahwa karya literasi bisa berupa tulisan, gambar, video, dan sebagainya yang sebagian besar dibuat oleh siswa, meski ada beberapa dari guru dan tenaga kependidikan.

"Hasil dari Ngopi Bareng (Ngobrol Penting Satekholder Pendidikan Kota Semarang), kami mengharapkan guru-guru dan anak pelajar bisa membuat satu inovasi. Makanya hari ini kita bisa melaunching 57 ribu lebih karya anak-anak , hususnya pelajar SMP negeri-swasta di Kota Semarang,” paparnya.

Selanjutnya, Disdik Kota Semarang berencana melibatkan pelajar SD dalam kegiatan yang bertujuan membangun karakter sehingga diharapkan anak-anak di Kota Semarang mampu berpikir dan bertindak dengan baik, termasuk peka dengan lingkungan sekitarnya.

"Kami akan dorong juga untuk anak-anak SD ya, kegiatan yang kecil-kecil saja enggak apa-apa. Mereka kami dorong agar berinovasi sehingga diharapkan bisa peka terhadap lingkungan," katanya.

Turut hadir pada kesempatan itu, Ketua Dewan Pendidikan Kota Semarang Budiyanto, Ketua MKKS SMP Kota Semarang Suparno dan para pemangku kepentingan pendidikan terkait. (Antara). 

Editor: Ghazali Rahman

Halaman:
Baca Juga :  15 Jenazah Korban KMP Tunu Pratama Jaya Teridentifikasi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Berita Terkini

BANNER 728 X 90-rev