Laporan: Misbad l Editor: Ghazali Rahman
Sebanyak 200 pelajar dari berbagai jurusan di SMKN 1 Banjarmasin antusias mengikuti seminar literasi digital yang digelar oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) bekerjasama dengan RelawanTIK Kalimantan Selatan (Kalsel).
Banjarmasin, Banuaterkini.com - Seminar literasi digital yang mengusung tema "Mengoptimalkan Teknologi untuk Pembelajaran Berkualitas" di SMK Negeri 1 Banjarmasin, Selasa (30/05/2023) cukup meriah.
Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh salah seorang guru SMKN 1 Banjarmasin, Ikhsan Muzaki.
Ikhsan dalam sambutannya, menyambut baik kehadiran seminar literasi digital tersebut dan mengajak seluruh pelajar untuk mengikuti dengan baik.
Menurut Ikhsan, teknologi sudah menjagi bagian tak terpisahkan dari kehidupan masyarakat dewasa ini, termasuk bagi dunia pendidikan.
"Kami sangat mengapresiasi terselenggaranya seminar ini. Teknologi telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan kita saat ini, termasuk dalam dunia pendidikan," kata Ikhsan, dikutip Banuaterkini.com, Selasa (30/05/2023).
Ia juga mengharapkan agar para siswa yang mengikuti kegiatan tersebut untuk mampu mengembangkan kemampuan literasi digital dan mengoptimalkan teknologi untuk proses pembelajaran yang lebih berkualitas.
"Melalui seminar ini, kami berharap para siswa-siswi dapat mengembangkan kemampuan literasi digital yang kuat dan mampu mengoptimalkan teknologi untuk pembelajaran yang berkualitas. Mari kita manfaatkan peluang ini dengan baik dan ikuti seminar ini dengan penuh antusias," imbuh dia.
Para peserta yang mengikuti kegiatan tersebut merupakan pelajar dari program keahlian Desain Komunikasi Visual, Teknik Komputer Jaringan, Otomatisasi Tata Kelola Perkantoran, Akuntasi, serta Bisnis Daring dan Pemasaran.
Tampak para pelajar tersebut sangat antusias dan siap untuk memperoleh wawasan dan pengetahuan baru seputar literasi digital dalam konteks pendidikan.
Didapuk sebagai pembicara dalam kegiatan tersebut adalah Ketua RelawanTIK Kalsel, Harun Mustajab, Founder Pelita dan RTIK Tanah Bumbu, Ilham Bahar, dan Ketua Startup Borneo Foundation sekaligus Ketua SMSI Banjarmasin Adam Basrindu.
Harun Mustajab tampil menyampaikan materi tentang penggunaan bagaimana membuat kretifitas desain menggunakan aplikasi Canva.
Sementara Ilham Bahari tampil dengan pokok bahasan mengenai peluang dan ancaman dunia digital.
Ia mencoba membuka wawasan peserta tentang manfaat dan tantangan yang terkait dengan perkembangan teknologi digital.
Sedangkan Adam Basrindu menyampaikan materi tentang bagaimana persiapan memasuki pasar kerja di dunia digital masa depan.
Ketua Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Kota Banjarmasin ini menyampaikan sejumlah tips bagaimana menghadapi tantangan masa depan dengan baik.
Adam Basrindu dalam paparannya menjelaskan, persaiangan dunia kerja di era digital dewasa ini semakin kompetitif. Oleh sebab itu, para pelajar harus mempersiapkan diri dengan keahlian digital.
"Dunia kerja saat ini semakin terhubung dengan teknologi digital. Oleh karena itu, penting bagi para siswa-siswi untuk mempersiapkan diri secara optimal menghadapi masa depan yang semakin digital ini," kata Adam.
Ditambahkannya, para pembicara akan memberikan sejumlah formula dan tips kepada para peserta bagaimana mempersiapkan diri untuk bisa masuk dunia kerja di era digital.
"Mari kita jadikan teknologi sebagai alat yang kuat untuk mencapai kesuksesan dan meningkatkan kualitas karir kita di masa depan," ucap dia.
Seminar literasi Digital yang dimulai pada pukul 09.00 Wita hingga pukl 12.00 Wita itu, memberikan waktu yang cukup bagi peserta untuk mendapatkan pemahaman yang baik mengenai pentingnya literasi digital dalam pendidikan.
"Melalui seminar ini, diharapkan para siswa-siswi dapat mengoptimalkan teknologi sebagai alat pembelajaran yang berkualitas," harap dia.
Salah seorang peserta, dari program Keahlian Otomatisasi Tata Kelola Perkantoran SMKN 1 Banjarmasin, Nur Marsha mengungkapkan bahwa seminar yang diikutinya sangat bermanfaat sekali bagi dirinya dan para peserta.
"Saya mendapatkan banyak wawasan baru tentang penggunaan teknologi dalam pembelajaran dan juga persiapan menghadapi dunia kerja di era digital," akunya.
Menurut Marsha, materi yang disampaikan oleh para pembicara sangat inspiratif dan memotivasi dirinya untuk terus mengembangkan kemampuan literasi digital.
"Saya berterima kasih kepada Kemenkominfo dan RelawanTIK Kalsel atas terselenggaranya seminar ini dan memberikan kesempatan kepada kami untuk belajar lebih banyak tentang literasi digital," sambungnya.
Diketahui, Seminar Literasi Digital merupakan salah satu upaya Kemenkominfo dan RelawanTIK Kalimantan Selatan untuk mendorong penggunaan teknologi dalam sektor pendidikan.
Selain itu, melalui kegiatan tersebut juga diharapkan akan meningkatkan pemahaman para pelajar tentang literasi digital.
Diharapkan, melalui seminar tersebut generasi muda dapat siap menghadapi tantangan dunia digital yang semakin berkembang di masa depan.