Laporan: Misbad l Editor: Ghazali Rahman
Meskipun tak ada perkuliahan bagi mahasiswa, selama bulan Ramadhan 1444 hijriyah ini, kampus Sekilah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Indonesia Banjarmasin tetap aktif menggelar berbagai kegiatan kegamaan seperti pengajian dan pembagian paket ramadhan.
Banjarmasin, Banuaterkini.com – Ketua STIE Indonesia, Dr Yanuar Bachtiar menuturkan, seperti tahun sebelumnya kampus STIE memang meniadakan perkulian sepanjang bulan Ramadhan.
Tetapi tetap melaksanakan kegiatna rutin seperti menggelar kegiatan pengajian, pembagian paket takjil dan paket sahur dan melaksanakan kegiatan keagamaan lainnya.
“(Kampus STIE rutin melaksanakan pembagian) makanan siap saji untuk takjil bagi mereka yang berbuka dan untuk mereka yang sahur,” kata Yanuar Bachtiar, dikutip Banuaterkini.com, Selasa (28/03/2023).
Yanuar menjelaskan, mengapa selama Ramadhan di tahun 2023 ini, perkuliahan ditiadakan. Menurut dia, tujuannya adalah agar warga kampus dapat berkonsentrasi beribadah melaksanakan berbagai kegiatan positif mengisi bulan Ramadhan.
“Kampus tetap akan buka, tetapi untuk jam bekerja dikurangi, mulai pukul 08.00 sampai 14.00 wita. Kecuali Jumat seperti biasa pukul 08.00 sampai 11.00 wita. Tentunya pelayanan tidak berhenti. Kita buka seperti biasa. Begitu juga tentang penerimaan mahasiswa baru. Kita akan buka seperti biasa,” terang Yanuar.
Sedangkan bagi para dosen, Yanjuar meminta agar mereka dapat menggunakan momen Ramadhan dengan sebaik-baiknya, utamanya untuk kegiatan-kegiatan ilmiah.
“Contoh melakukan penelitian, melakukan pengabdian masyarakat. Mumpung ini lagi bulan ibadah. Kesempatan juga memberikan sesuatu kepada masyarakat,” harapnya.
Selama Ramadhan tahun ini, lanjut Yanuar, tidak ada kegiatan penjualan apapun berkaitan keperluan Ramadhan dan kampus.
Sebab, pihak kampus hendak memberikan kesempatan kepada masyarakat di sekitar kampus untuk berjualan di sepanjang trotoar depan kampus karena itu sudah menjadi tradisi masyarakat.
Meskipun demikian, Yanuar juga menghimbau kepada para pedagang yang memanfaatkan trotoar depan kampus STIE untuk tetap menjaga kebersihan, kerapian dan tidak melanggar ketentuan dan peraturan Pemerintah Daerah.
“Tapi imbauan kami, taatilah segala sesuatu yang memang sudah menjadi peraturan Pemerintah Kota Banjarmasin. Jangan sampai nanti jadi masalah buat mereka juga. Bisa-bisa kita piha Kampus dapat masalah juga. Karena itu harapan kita, kepada masyarakat, silakan (berjualan). Kami tidak akan membatasi. Selama itu sesuai dengan ketentuan yang berlaku di Pemerintah Kota Banjarmasin,” pungkas Yanuar.
)