Sementara itu, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dalam paparannya menyampaikan bahwa Kemenag mendapatkan pagu indikatif TA 2024 sebesar Rp72.166.256.418.000,-
Besar pagu indikatif TA 2024 ini mengalami peningkatan sebesar Rp1.720.219.538.000 atau naik 2,44%, bila dibandingkan dengan pagu alokasi anggaran (PAA) TA 2023 Kemenag.
“Karena yang ingin saya dalami adalah soal pendidikan, maka kita harus punya benchmark yang utama yaitu Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Yang anggarannya pagu indikatifnya di tingkat nasional Rp 81 triliun. Pendidikan saja. Itu pendidikan yang menjadi kewenangan Pemerintah Pusat, karena untuk pendidikan dasar, menengah, itu sudah didesentralisasi ke daerah,” pungkas Yaqut. (ssb/rdn).