Laporan: Ariel Subarkah l Editor: Ghazali Rahman
Jagat medsos kembali ramai dengan isu yang tak bisa dipertanggung jawabkan kebenarannya. Pada video yang beredar di platform Tiktok itu menyarankan agar orang jangan keluar rumah pada 21 Desember. Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) pun akhirnya buka suara.
Jakarta, Banuaterkini.com - Video yang beredar pada Minggu (11/12/2022) sepekan lalu itu dan sudah ditonton lebih dari 5 juta orang itu membuat heboh, lantaran disertai narasi bakal munculnya fenomena solstis yang dianggap berbahaya.
Video juga disertai tangkapan layar laman berita yang menyebutkan bahwa 21 Desember mendatang akan terjadi fenomena solstis.
"Tidak boleh keluar malam tanggal 21 Desember 2022," ujar si pengunggah seperti dilansir Kompas.com.
Apa itu solstis? Melalui kolom komentar, pengunggah juga menerangkan apa itu fenomena solstis. Menurut dia, solstis adalah gerak semu tahunan matahari yang menjangkau kedudukan di atas garis balik selatan.
Video ini pun ramai mendapatkan komentar dari warganet. Lantas, benarkah pada 21 Desember 2022 akan terjadi fenomena solstis? Dan benarkah masyarakat tidak boleh keluar rumah?
Menurut Peneliti BRIN Andi Pangerang mengatakan, solstis adalah fenomena astronomi biasa. Jadi, tak perlu dilebih-lebihkan.
Dikatakn Andi, tidak ada larangan bagi masyarakat untuk keluar rumah saat terjadi Solstis. Sebab, fenomena solstis tidak berkaitan dengan aktivitas berbahaya apa pun.