Laporan: Muaz l Editor: DR MDQ
Seminggu berselang pasca longsor Rabu pekan lalu, poros jalan nasional di kilometer 171 Desa Satui Barat, Kecamatan Satui, Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu), Kalimantan Selatan (Kalsel), longsor lagi. Jalur utama yang menghubungkan Banjarmasin, Batulicin, Kotabaru hingga Kalimantan Timur itu pun terpaksa ditutup. Akibatnya, terjadi antrian panjang dan kemacetan parah di jalur alternatif.
Batulicin, Banuaterkini.com - Informasi yang diterima Banuaterkini.com, kepadatan terjadi sejak pagi hari tadi hingga sore sekitar pukul 17.30 wita. Tampak sejumlah kendaraan yang melintasi jalur alternatif dari Banjarmasin menuju Batulicin atau sebaliknya terjebak dalam antrian panjang, yang mengular hingga 2 kilometer lebih.
"Saya terjebak macet lebih dari 45 menit, antrian kendaraan dari arah Batulicin menuju Banjarmasin mencapai 2 kilometer lebih," kata salah seorang pengguna jalan, Sugiannoor, kepada Banuaterkini.com, Sabtu (8/10/2022).
Media ini juga mendapatkan informasi yang senada dari sejumlah pengguna jalan yang melintasi jalur alternatif, pasca penutupan jalur utama poros jalan nasional di kilometer 171, Satui.
Menurut Sugiannor, jalur alternatif tampaknya tidak kondusif bagi kendaraan pribadi. Jadi, diperlukan solusi cepat agar tidak terjadi penumpukan kendaraan di jalur tersebut.
Wakil Ketua Umum Keluarga Alumni Mahasiswa Malang (KAMM) Kalsel itu, meminta aparat kepolisian melakukan rekayasa lalulintas dengan cara memberlakukan buka tutup jalur bagi kendaraan besar untuk menghindari penumpukan kendaraan dan kemacetan semakin parah.
Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Tanah Bumbu, Subhansyah, yang conba dihubungi melalui WhatShapp pribadi menyebutkan, bahwa berdasarkan hasil pertemuan di Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Wilayah XI, Pemerintah Kabupaten Tanah bumbu diharapkan bisa mengakomodir pertemuan dengan semua penambang di wilayah Satui.
Menurutnya, untuk membantu penanganan jalan alternatif. perlu dukungan dari perusahaan tambang di wilayah tersebut.