Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) mencatatkan pertumbuhan signifikan pada sembilan bulan pertama 2024, dengan fokus pada ekspansi digital baik di tingkat nasional maupun global. Dengan total pendapatan yang mencapai Rp41.812 miliar atau tumbuh 11,6% Year-on-Year (YoY), Indosat berhasil melampaui industri melalui peningkatan dua digit di berbagai indikator finansial utama, termasuk EBITDA yang meningkat 15% menjadi Rp20.000 miliar, dengan margin EBITDA yang mencapai 47,8%.

Banuaterkini.com, JAKARTA - Kontribusi terbesar datang dari layanan seluler, yang menyumbang 84,3% dari total pendapatan perusahaan, diikuti oleh segmen MIDI yang mencatat lonjakan 30,2% berkat layanan berbasis AI seperti Fixed Internet, Fixed Connectivity, dan IT Services.

Pergeseran perusahaan ke solusi digital berbasis teknologi kecerdasan buatan telah memperkuat kinerja finansial dan memposisikan Indosat sebagai salah satu pemain utama di sektor telekomunikasi dan teknologi digital.

“Kami terus menonjolkan keunggulan operasional dan strategi alokasi modal untuk memperkuat kinerja kami dan menghadirkan pengalaman digital terbaik bagi pelanggan,” ujar Vikram Sinha, CEO Indosat.

Menurut Vikram, transformasi berbasis AI ini memungkinkan kami untuk tidak hanya meningkatkan efisiensi tetapi juga mempersiapkan langkah besar menuju ekspansi di skala internasional.

Indosat telah mengalokasikan investasi strategis untuk memperluas infrastruktur jaringan, terutama di wilayah pedesaan dan kawasan timur Indonesia, dengan peningkatan BTS 4G sebesar 12,5% YoY menjadi 193.562 site.

Khususnya di wilayah Kalisumapa (Kalimantan, Sulawesi, Maluku, dan Papua), Indosat mencatat peningkatan pelanggan sebesar 5,3% YoY, seiring dengan pertumbuhan infrastruktur 4G yang mencapai 286% di Region Maluku dan Papua.

Langkah ini memungkinkan peningkatan lalu lintas data sebesar 12,5% YoY menjadi 12.050 Petabyte.

Selain memperkuat jaringan, Indosat juga membangun kemitraan strategis dengan perusahaan global, termasuk NVIDIA, Microsoft, Google, Mastercard, dan Huawei, untuk mempercepat transformasi digital.