Aksi heboh dilakukan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) UNISKA MAB, Selasa (16/04/2025), mereka membentangkan spanduk raksasa bertuliskan “KAWAL SAMPAI TUNTAS” di Flyover Banjarmasin. Aksi ini sebagai bentuk desakan agar kasus kematian almarhumah Juwita terus dikawal hingga keadilan benar-benar ditegakkan.
Banuaterkini.com, BANJARMASIN - Aksi pembentangan spanduk yang terjadi saat jam sibuk siang hari sontak menarik perhatian pengguna jalan dan masyarakat sekitar.
Spanduk berwarna mencolok tersebut terbentang di jembatan flyover yang mengarah ke Jalan Gatot Subroto, hanya berjarak sekitar 400 meter dari Mako Lanal Banjarmasin, lokasi di mana tersangka kasus pembunuhan Juwita ditahan.
Dikutip dari kbk.news, Presiden Mahasiswa UNISKA MAB, Muhammad Anzari, membenarkan bahwa aksi tersebut merupakan inisiatif mahasiswa sebagai bentuk pengawalan kasus yang hingga kini belum tuntas.
“Sudah ada penetapan tersangka oleh Denpom Lanal Banjarmasin, tapi belum ada kejelasan status terdakwanya. Ini bentuk ingatan bahwa publik, khususnya kami mahasiswa, tidak akan tinggal diam,” ujar Anzari melalui pesan WhatsApp.
Menurutnya, spanduk tersebut tidak hanya simbol protes, tetapi juga ajakan kepada masyarakat luas untuk terus mengikuti dan menekan penegak hukum agar bekerja secara transparan.
“Kami ingin keadilan ditegakkan seadil-adilnya. Jangan sampai kasus Juwita tenggelam begitu saja. Kami akan kawal sampai tuntas,” tegasnya.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada tanggapan resmi dari pihak Komnas HAM yang kebetulan sedang melakukan kunjungan ke redaksi Newsway.co.id di hari yang sama.
Namun, aksi mahasiswa ini menuai respons beragam di media sosial dan mengundang empati masyarakat terhadap perjuangan mencari keadilan bagi almarhumah Juwita.