RANS303 INDOSEVEN RANS303

Indahnya Pesona Alam Riam Kinarum di Tabalong

Redaksi - Kamis, 4 Juli 2024 | 22:22 WIB

Post View : 28

Bendungan yang ada di kawasan Riam Kinarum. BANUATERKINI/Navira.

Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) menawarkan banyak sekali objek wisata alam yang menarik untuk dikunjungi, salah satunya adalah bendungan atau Riam Kinarum di Tabalong.

Banuaterkini.com, TANJUNG - Wisata Riam Kinarum berlokasi 45,6 kilometer dari Kota Tanjung tepatnya di Desa Kinarum, Kecamatan Upau, Kabupaten Tabalong, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel).

Uniknya, objek wisata ini bisa dikunjungi kapan saja, karena pengunjung bisa mengunjungi tempat tersebut selama 24 jam.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), riam adalah aliran air yang deras di sungai (hampir seperti air terjun, tetapi rendah sekali. 

Dikutip dari Wikipedia, disebutkan bahwa keberadaan riam meningkatkan kecepatan dan turbulensi air.

Tampak bebatuan di antara aliran sungai Riam Kinarum. BANUATERKINI?Navira.

Riam dapat ditandai dari semakin dangkalnya kedalaman sungai dengan beberapa batu timbul di atas permukaan arus air.

Hal ini menciptakan cipratan air di sekitar bebatuan, gelembung-gelembung udara memenuhi permukaan air sehingga permukaannya tampak berwarna putih.

Itulah yang membuat riam seperti halnya objek wisata Riam Kinarum ramai pengunjung, lantaran mereka bisa melihat indahnya suasana air dengan bebatuan yang menyembul tak berarutan di sungai.

Pengunjung juga bisa menyaksikan semua keindahan alam itu melalui bendungan air yang ada di kawasan tersebut.

Riam Kinarum merupakan wisata alam yang menawarkan keindahan alam berupa bebatuan besar dengan air yang jernih yang berasal dari pegunungan.

Di kawasan ini juga ada areal camping ground, lapangan dan panggung serba guna yang kerap menyajikan beragam pertunjukan seni budaya.

Dikutip dari Media Indonesia, di kawasan wisata Riam Kinarum ini, sempat digelar Festival Dayak Deah.

Dalam festival ini ditampilkan seni, budaya dan beragam atraksi khas Suku Dayak Deah. Antara lain seni tari seperti tari gintur dan mandau, seni satra (bertutur) dan musik sentokong dan klongkopak.

Tak heran jika ada panggung besar di sekitar area parkir, yang biasanya digunakan masyarakat lokal setempat yang berasal dari Suku Dayak Deah.

Menurut warga setempat, festival yang biasanya digelar lebih satu pekan ini, juga menampilkan atraksi manaik manau atau memanjat rotan berduri, permainan tradisional serta seni budaya khas suku dayak deah lainnya.

Dayak Deah mendiami beberapa desa di Kecamatan Upau, Muara Uya, dan Haruai di Kabupaten Tabalong, serta Desa Liyu di Kabupaten Balangan.

Cuma diingatkan pula, bagi pengunjung yang tidak mahir berenang tetap harus hati-hati. Pasalnya arusnya yang pada musim hujan berarus deras, jadi harus didampingi oleh ahlinya atau orang yang memahami lokasi tersebut.

Tapi, tidak perlu khawatir, sebab pihak pengelola di sana menyediakan jasa sewa ban untuk berenang.

Ayo, tunggu apalagi. Tertarik menjelajahi suasana menarik dan keindahan alami di Riam Kinarum?

Kontributor: Navira Asdi
Editor: Ghazali Rahman
Copyright @Banuaterkini 2024

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Berita Terkini

BANNER 728 X 90-rev