"Jadi, perlu juga dilakukan normalisasi pada aliran sungai yang ada di wilayah ini, untuk meminimalisir potensi banjir," ujarnya.
Masih menurut Adi, warga juga sudah menyampaikan persoalan tersebut melalui pihak kelurahan dan mendapat respon positif. Cuma, persoalannya, kata dia, penanganan potensi terjadinya banjir lantaran tumpukan sampah dan pendangkalan sungai, perlu ditangani cepat oleh pihak terkait.
Hingga berita ini diturunkan, Banuaterkini.com masih mencoba menghubungi beberapa pihak yang bisa memberikan tanggapan terkait persoalan yang dikeluhkan warga.
Jurnalis media ini juga sudah berupaya menghubungi Dinas PUPR Provinsi Kalsel, Dinas PUPR Kota Banjarbaru dan para pemangku kebijakan untuk meminta tanggapannya, namun hingga kini belum mendapatkan jawaban.