Kabar gembira bagi penikmat wisata di wilayah Kotabaru dan sekitarnya. Pasalnya, kawasan destinasi wisata Siring Laut Kotabaru bakal menambah fasilitas untuk memanjakan mata dan keindahan suasana Siring Laut, yaitu air mancur menari.

Banuaterkini.com, KOTABARU - Penambahan fasilitas Air Mancur Menari ini, menurut Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kotabaru, Sonny Tua Halomoan, merupakan bagian dari komitmen Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kotabaru yang dipimpin Bupati Sayed Jafar Alaydrus, untuk menambah daya tarik wisata di kawasan Siring Laut Kotabaru.

"Jadi, nanti perlu untuk diketahui masyarakat secara luas di Siring Laut akan dibangun sebuah (fasilitas) Air Mancur Menari, yang nanti juga (dipermanis) dengan lampu hias," kata Sonny Tua Halomoan kepada Banuaterkini.com, usai kegiatan doa bersama dan Tapung Tawar persiapan pengerjaan proyek Air Mancur Menari, Jumat (10/05/2024).

Menurut Sonny, ke depan dengan penambahan fasiltias Air Mancur Menari ini dapat menarik lebih banyak lagi kunjungan wisatan, bukan hanya wisatawan domestik tetapi juga mancanegara.

Dikatakannya, Pemkab Kotabaru melalui Disparpora sebagai leading sector pengembangan bidang kepariwisataan terus melakukan terobosan dalam rangka mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat dari sektor pariwisata.

Sementara itu, Sonny juga menjelaskan bahwa yang mengerjakan proyek Air Mancur Menari Kepala ini adalah kontraktor pelaksana yang memang sudah memiliki pengalaman di bidang pengerjaan serupa.

"Kontraktor yang ditunjuk adalah penyedia jasa yang memang spesifikasinya bergerak di bidang pemasangan Air Mancur Menari, plus pemasangan lampu-lampu hias di kawasan wisata," jelas Sonny.

Lebih lanjut Sonny juga membeberkan, bahwa pengerjaan Air Mancur Menari di Siring Laut Kotabaru tersebut diharapkan selesai dalam rentang waktu dua bulan atau 60 hari kalender sesuai kontrak dengan kontraktor pelaksana

"Pelaksanaan pekerjaan air mancur menari dan lampu hias, akan dilaksanakan selama 2 bulan atau 60 hari kalender sejak penandatanganan kontrak," ujarnya.

Agar kegiatan pengerjaan Air Mancur Menari dan Lampu Hias, lanjut Sonny, pihaknya terlebih dahulu melaksanakan selamatan atau doa bersama supaya dalam proses pekerjaan tidak terhambat dan rintangan, hingga proyek pembangunan air mancur menari dan lampu hias selesai dengan tepat waktu.

Lalu, berapakah anggaran yang digunakan untuk pengerjaan proyek Air Mancur Menari dan fasilitas pendukung lainnya di kawasan Siring Laut?

Penelusuran jurnalis Banuaterkini.com, Radjimy, dari sumber yang tidak mau ditulis identitasnya menyebutkan, bahwa anggaran yang digunakan untuk membangun fasilitas Air Mancur Menari diperkirakan mencapai Rp470 juta.

"Anggaran tersebut berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kotabaru Tahun Anggaran 2023," kata sumber itu.

Hingga berita ini ditayangkan, redaksi masih belum mendapatkan konfirmasi besaran pasti jumlah anggaran yang digunakan untuk membangun Air Mancur Menari dan fasilitas pendukung lainnya tersebut dari dinas terkait.

Tetapi, Kadisparpora, Sonny Tua Halomoan, memastikan pembangunan Air Mancur Menari merupakan bagian dari visi besar yang ingin dikembangkan Bupati Sayed Jafar Alaydrus untuk meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) dari sektor pariwisata.

Laporan: Radjimy 

Editor: Ghazali Rahman

Uploader: Faryz EF

Copyright @BANUATERKINI 2024