Menteri Pertanian RI, Andi Amran Sulaiman, memberikan apresiasi atas kemajuan optimalisasi lahan pertanian di wilayah Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng).
Banuaterkini.com, PALANGKARAYA - Menteri Andi Amran menyampaikan hal itu saat memberikan sambutan pada acara Apel Siaga Brigade Alat dan Mesin Pertanian yang diselenggarakn di halaman Korem 102/Panju Panjung, Kota Palangka Raya, Jumat (14/06/2024).
Acara ini juga dihadiri oleh TNI, Polri, Kejaksaan Tinggi, seluruh Forkompinda Provinsi Kalteng, penyuluh pertanian, serta petani penerima manfaat.
Menteri Andri Amran Sulaiman memberikan apresiasi atas kemajuan Optimalisasi Lahan (Oplah) di Kalteng, yang dinilai sebagai yang terbaik di seluruh Indonesia.
"Pada periode pertama saya menjadi Menteri Pertanian kita masih mengimpor beras dari Jawa, Kalimantan Selatan, dan Sulawesi Selatan. Namun, saat ini kita sudah mencapai swasembada berkat bantuan periode pertama seluas 100 ribu hektar dari pemerintah untuk Kalimantan Tengah," ujarnya, dikutip dari infopublik.id, Sabtu (16/06/2024).
Lebih lanjut, Mentan menyatakan bahwa pada periode ini, pemerintah memberikan bantuan tambahan sekitar 81 ribu hektar lahan, yang merupakan bantuan terbesar kedua se-Indonesia.
"Kami sangat mengharapkan agar pompa oplah dapat dipasang, dikerjakan secepatnya. Apabila selesai dalam waktu dua hingga tiga bulan, kami akan kembali memberikan bantuan ke Kalimantan Tengah," tambah Andri.
Selain itu, Mentan juga mengungkapkan rencana pembentukan brigade khusus di masa depan untuk mendukung keberlanjutan dan efektivitas program pertanian di Kalimantan Tengah.
“Mimpi besar pemerintah saat ini adalah membangun kluster menjadi lumbung pangan Indonesia bahkan dunia yang berada di Kalimantan Tengah,”imbuhnya.
Acara Apel Siaga ini tidak hanya menandai komitmen pemerintah pusat dalam mendukung sektor pertanian, tetapi juga memperkuat sinergi antara berbagai elemen masyarakat dan pemerintah daerah dalam upaya mewujudkan ketahanan pangan nasional. (MC Kota Palangka Raya/Gusti/ndk/eyv).