Laporan: Asriansyah l Editor: Ghazali Rahman

Untuk mempermudah pengelolaan retribusi daerah dan dalam rangka mengantisipasi terjadinya kebocorannya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tanah Bumbu (Tanbu) melalui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) meluncurkan aplikasi berbasis teknologi yang disebut "SiRadar".

Batulicin, Banuaterkini.com - Aplikasi "SiRadar" sendiri adalah akronim dari Sistem Retribusi Pemerintah Daerah (SiRadar). 

Melalui aplikasi ini diharapkan Pemkab Tanbu dapat meminimalisir terjadinya kebocoran dalam pengelolaan retribusi daerah, sekaligus untuk meningkatkan prinsip-prinsip pemerintahan yang bersih (good governance).

Launching atau peluncuran sekaligus sosialisasi aplikasi tersebut dilaksanakan oleh Bapenda Tanbu di Ruang Mahligai Bersujud, Jumat (28/07/2023).

Kegiatan sosialisasi dan launching aplikasi SiRadar ini diikuti 78 bendahara penerimaan dan operator penginputan dari 15 SKPD penghasil dan 14 unit Puskesmas se Kabupaten Tanbu.

Kepala Bapenda Eryanto Rais, melalui Kabid Pengelolaan Pendapatan Henry Kesumajaya mengatakan aplikasi SiRadar ini bertujuan untuk mengoptimalisasikan sistem pencatatan retribusi.

Disamping itu, kata dia, melalui SiRadar ini akan memudahkan bendahara penerimaan pada masing-masing SKPD penghasil untuk melaporkan penerimaan pendapatan daerah.

Sehingga, lanjutnya, dalam penyetoran ke Kas Daerah dapat dilihat secara online dan realtime realisasinya dalam bentuk tampilan (dashboard).