Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kotabaru resmi menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (Musrenbang RPJMD) 2025-2029, Senin (06/05/2025), di ruang rapat lantai 3 Bapperida.

Banuaterkini.com, KOTABARU – Forum strategis ini menjadi langkah awal dalam merumuskan arah pembangunan lima tahun ke depan dengan menjaring aspirasi masyarakat dari berbagai kalangan.

Bupati Kotabaru Muhammad Rusli membuka acara secara resmi. Dalam sambutannya, ia menyebut Musrenbang RPJMD sebagai momentum penting untuk menyatukan visi pembangunan daerah ke arah yang lebih hebat, maju, dan berkelanjutan.

"Kita akan menjalankan empat misi utama, mulai dari pembangunan SDM unggul, peningkatan ekonomi berbasis potensi lokal, penguatan birokrasi yang akuntabel, hingga pemerataan infrastruktur yang ramah lingkungan," ujar Rusli.

Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta dalam mendukung visi pembangunan tersebut.

“Dengan kerja sama yang solid, saya yakin Kotabaru bisa menjadi daerah yang sejahtera dan berdaya saing tinggi,” tegasnya.

Ketua DPRD Kotabaru Suwanti turut menyampaikan bahwa dokumen RPJMD 2025-2029 harus selaras dengan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) 2025-2045 dan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kotabaru 2024-2043.

Perencanaan ini juga wajib merujuk pada dokumen pembangunan nasional dan provinsi.

“RPJMD harus mampu mewujudkan kemandirian masyarakat dan pemerintahan yang profesional demi pembangunan yang adil dan merata,” kata Suwanti.

Musrenbang ini bertujuan mengintegrasikan aspirasi masyarakat, akademisi, dunia usaha, dan instansi terkait ke dalam strategi pembangunan yang konkret, terukur, dan berkelanjutan.

Hadir dalam kegiatan ini Wakil Bupati Kotabaru, Syairi Mukhlis, Ketua DPRD, Suwanti, Sekretaris Daerah Eka Syaprudin, Forkopimda, para asisten, staf ahli, kepala SKPD, serta tokoh masyarakat setempat.