Namun, ia menekankan bahwa menjaga lahan pertanian agar tidak beralih fungsi adalah prioritas utama. "Jika jalan sudah bagus, jangan sampai datang developer menawarkan perumahan dan lahan pertanian kita beralih fungsi. Ini harus kita jaga bersama," tegasnya.
Komitmen ini diambil mengingat pentingnya lahan pertanian dalam memastikan ketahanan pangan bagi warga Banjarbaru.
Dengan menjaga lahan pertanian agar tetap produktif, Banjarbaru dapat mengurangi ketergantungan pada pasokan pangan dari luar daerah dan meningkatkan kemandirian pangan.
Upaya ini juga diharapkan dapat mendukung kesejahteraan para petani lokal dan menjaga kelestarian lingkungan.
Melalui langkah-langkah ini, Wali Kota Aditya Mufti Ariffin berharap Banjarbaru dapat menjadi contoh kota yang mampu mempertahankan lahan pertanian di tengah pertumbuhan urbanisasi.
Ia juga akan memastikan tercukupinya kebutuhan pangan warga, dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat secara keseluruhan.