PT Air Minum Bandarmasih (Perseroda) mengimbau masyarakat agar mewaspadai maraknya aksi pencurian dan penggantian meter air ilegal yang mengatasnamakan petugas resmi PAM Bandarmasih. Kasus serupa dilaporkan meningkat dalam beberapa bulan terakhir.

Banuaterkini.com, BANJARMASIN - Dalam keterangan resminya, manajemen Bandarmasih menegaskan bahwa masyarakat perlu memastikan petugas pembaca meter yang datang ke rumah benar-benar resmi dan terdaftar.

“Jangan mudah percaya pada pihak yang mengaku petugas PAM tanpa identitas jelas,” tulis imbauan itu.

Bandarmasih menegaskan, petugas resmi pembaca meter selalu dilengkapi seragam dengan logo PAM Bandarmasih dan PEDAMI, serta membawa tanda pengenal dengan nama, foto, dan nomor identitas yang valid.

Petugas juga menggunakan HP Android dan printer mobile dalam melakukan pencatatan.

Selain itu, Bandarmasih menekankan bahwa pembacaan meter tidak pernah dilakukan pada malam hari dan petugas tidak berwenang mengubah posisi meter air.

Setiap tindakan di luar ketentuan tersebut patut dicurigai sebagai modus penipuan.

Perusahaan pelat merah itu juga menyediakan layanan pengaduan resmi melalui Call Center 0511-3252541 atau WhatsApp Center 0811-5151-46.

Masyarakat dapat melaporkan aktivitas mencurigakan untuk segera ditindaklanjuti oleh tim pengawasan Bandarmasih.

Melalui kampanye ini, Bandarmasih berharap pelanggan lebih berhati-hati dan aktif melindungi diri dari praktik oknum yang merugikan.

“Kewaspadaan pelanggan adalah bagian penting dari pelayanan yang aman dan transparan,” demikian pernyataan manajemen PAM Bandarmasih.