RANS303 INDOSEVEN RANS303

Himpun Masukan, UPT Puskesmas Pengaron Laksanakan Lokakarya Mini

Redaksi - Minggu, 30 Oktober 2022 | 19:20 WIB

Post View : 156

Camat Pengaron, Alipuddin (Bermeja putih) saat memberikan sambutan. Foto: Banuaterkini/Misbad.

Laporan: Misbad  l Editor: DR MDQ

UPT Puskesmas Pengaron, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan (Kalsel) melaksanakan kegiatan lokakarya mini (Lokmin) untuk menghimpun masukan dari berbagai pihak.

Martapura, Banuaterkini.com - Lokakarya mini lintas sektoral merupakan pertemuan antar petugas Puskesmas dengan sektor terkait untuk meningkatkan kerjasama tim, memantau cakupan pelayanan puskesmas dan membina peran serta masyarakat secara terpadu agar dapat meningkatkan fungsi Puskesmas.

Kegiatan yang digagas Kepala UPT Puskesmas Pengaron Mustika Murni itu diadakan di Aula Rapat Puskesmas Pengaron, Sabtu (29/10/2022).

Hadir dalam kegiatan Lokmin Triwulan III ini, Camat Alipudin, Kepala Dinas Kesehatan diwaliki Sekretaris, Gusti Muhammad Kholdani, Unsur Koramil, Kepolisian, dan Korwil UPT Pendidikan Pengaron Fakhruddin.

Hadir pula para Pambakal se Kecamatan Pengaron dan tokoh agama, Gr.Yazidi, para bidan dan perawat.

Pada kegiatan Lokmin tersebut dibahas pelaksanaan kegiatan yang melibatkan sejumlah pihak untuk mencari dan memecahkan berbagai kendala di lapangan serta informasi baru dari banyak pihak.

Kepala UPT Puskesmas Pengaron, Mustika Murni dalam laporannya berbagai capaian kegiatan Puskesma dalam rentang waktu Triwulan III, yang meliputi Capaian Standar Pelayanan Minimal (SPM) Triwulan III, Sosialisasi Program PMT Lokal, Sosialisasi kesepakatan bersama dengan Bupati Banjar, dan penyampaian masukan dan saran.

Peserta Lokakarya Mini yang dilaksanakan UPT Puskesmas, Pengaron, Kabupaten Banjar. Foto: Banuaterkini/Misbad.

Sementara itu, Camat Pengaron, Alipuddin, dalam kesempatan tersebut mengharapkan agar semua yang hadir terutama para Pambakal untuk bersama-sama  meningkatkan perannya, dalam menanggulangi kegiatan-kegiatan yang ada di lapangan terutama penurunan stunting pada anak.

"Saya pribadi banyak berterima kasih kepada kepala puskesmas beserta staf dan bidan yang memiliki program-program unggulan dalam mencegah terjadinya stunting dini terhadap ibu hamil dan anak," ujar Camat.

Sebab, kata Alipuddin, persoalan stunting menyangkut masa depan generasi penerus dimana tumbuh kembang merupakan sebuah jaminan yang harus disiapkan dengan baik dan sempurna.

Dikatakannya, tanpa ada dukungan kerjasama berbagai pihak mustahil semua program kesehatan dari Puskesmas bisa dilaksanakan dengan baik.

Camat Alipuddin juga berharap kepada pegawai Puskesmas, agar lebih meningkatkan pelayanan kepada masyarakan dengan baik dan tepat.

"Sehingga fungsi Puskesmas sebagai pusat pembangunan kesehatan masyarakat bisa diwujudkan sejalan dengan visi dan misi Bupati Banjar, yaitu terwujudnya Kabupaten Banjar yang maju, mandiri dan agamis," pungkasnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Berita Terkini

BANNER 728 X 90-rev