Sebanyak 4.500 volunteer akan bertugas pada PON 2024 Sumatera Utara dibekali bimbingan teknis oleh panitia. Mereka akan berperan sebagai Laison Officer (LO) dan Work Force (WF), yang berfokus pada bidang humas dan IT, serta ditempatkan di pusat media PON untuk memastikan kelancaran penyebaran informasi.
Banuaterkini.com, MEDAN - Sumatera Utara memiliki kesempatan untuk menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024, yang akan diselenggarakan pada 8 sampai dengan 20 September 2024.
Acara ini tidak hanya mengumpulkan atlet terbaik dari seluruh provinsi Indonesia, tetapi juga memberi Sumatera Utara kesempatan untuk menunjukkan kemampuan dan kesiapan untuk mengadakan acara berskala nasional.
Volunteer yang akan bertugas pada PON 2024 di Sumatera Utara mendapatkan pembekalan khusus melalui bimbingan teknis yang diselenggarakan oleh panitia.
Relawan ini akan memainkan peran penting sebagai Laison Officer (LO) dan Work Force (WF) selama acara berlangsung.
Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) Dinas Komunikasi dan Informatika Sumut, Harvina Zuhra, menjelaskan bahwa pembekalan ini bertujuan untuk mempersiapkan volunteer dalam tugas mereka.
Khususnya, mereka yang bertanggung jawab di bidang humas dan IT akan ditempatkan di pusat media PON XXI 2024.
“Ada 4.500 green volunteer yang saat ini diberi pembekalan berupa bimbingan teknis. Salah satunya adalah di bidang humas dan IT," ucap Harvina Zuhra, seperti dikutip dari Antara.
Relawan yang bertugas di media center akan menjadi garda terdepan dalam menyampaikan informasi terbaru kepada masyarakat. Mereka juga berperan penting dalam memerangi hoaks dan disinformasi selama acara berlangsung.
“Media center berfungsi sebagai tempat untuk menyebarluaskan informasi terbaru kepada seluruh lapisan masyarakat melalui berbagai saluran komunikasi dengan cepat, tepat, akurat, mudah dan murah/ terjangkau,” ucapnya.
Ia menambahkan kehadiran media center dalam sebuah arena besar juga berperan penting dalam memerangi hoaks (informasi bohong), berita palsu, dan disinformasi serta krisis informasi.
Harvina juga menambahkan bahwa dua relawan akan ditempatkan di setiap media center, termasuk di Sport Center di Desa Sena dan di Komplek Dispora Sumut.
“Para volunteer di media center ini yang akan bertugas memberikan pelayanan kepada media di arena agar berjalan dengan baik," jelasnya.
Mereka akan bertanggung jawab untuk memastikan layanan media berjalan lancar, termasuk mengelola informasi terkait pertandingan, mengarahkan wartawan, dan mengoordinasikan konferensi pers.
“Misalnya menginformasikan jadwal pertandingan, hasil pertandingan, mengarahkan posisi wartawan, melayani akomodasi dan konsumsi di arena.
Berkoordinasi dengan pihak-pihak yang akan menggelar konferensi pers dan melayani penyelenggaraan konferensi pers di media center, dan lainnya," ucapnya.
Relawan yang mengikuti bimbingan teknis ini berasal dari berbagai latar belakang, termasuk mahasiswa dari berbagai disiplin ilmu dan fresh graduate dari berbagai daerah seperti Medan, Deli Serdang, dan Lubuk Pakam.
"Para volunteer yang mengikuti bimbingan teknis itu terdiri dari berbagai latar belakang. Mulai dari mahasiswa yang dari berbagai disiplin ilmu dan mereka yang baru lulus kuliah (fresh graduate).
Para volunteer juga berasal dari berbagai daerah, mulai Kota Medan, Deli Serdang, Lubuk Pakam, dan lainnya," ucapnya.
Dengan bimbingan teknis ini, diharapkan para relawan dapat menjalankan tugas mereka dengan baik dan berkontribusi pada kesuksesan PON 2024 di Sumut. (Antara)